LAHAT, KORANPALPRES.COM - Pembukaan pelatihan Walpri calon Kepala Daerah Rayon III Polda Sumsel meliputi, Polres Empat Lawang, Pagaralam, Lahat, Muara Enim, Pali, dan Prabumulih.

Diketahui pembukaan tersebut bertempat di Dodik Susjur Puntang Lahat, dalam Rangka Ops Musi Mantap Praja 2024 pengamanan pemilihan kepala daerah (Pilkada). 

Kegiatan dipimpin dan di buka Kapolres Lahat, AKBP God Parlasro S Sinaga SH SIK MH di dampingi Ketua Tim Supervisi, AKBP Rizal AT SIK, Ketua Tim instruktur, AKBP Fitriyanti SH MH dan Tim Pelatih Polda Sumsel. 

Pelatihan ini mengusung tema “Melalui Latihan Pengawalan Pribadi Kita Tingkatkan Profesionalisme Polri dalam melaksanakan pengamanan Pengawalan VIP, Calon Kepala dan Wakil Kepala Daerah di Setiap Tahapan Pilkada 2024 Guna Mewujudkan Situasi yang Aman, Tertib dan Lancar”

BACA JUGA:Kapolres Lahat Pimpin Langsung Sertijab 5 Perwira Polres, Ini Wejangannya

BACA JUGA:Raih Nilai Sempurna, Polres Lahat Terima Reward dari KPPN, Ini Kategorinya

Kapolres Lahat mengatakan, bahwa kegiatan tersebut merupakan proses pembentukan pengamanan yang melekat. 

“Latihan pengawalan pribadi adalah proses pembentukan satuan pengamanan melekat, yang harus melaksanakan tindakan untuk membuat situasi dan kondisi sehingga lingkungan menjadi tenang," sebutnya, Selasa 13 Agustus 2024.

Dia menambahkan, orang yang diamankan tidak merasa khawatir atau terancam, ini juga rangka menyamakan persepsi-persepsi dan cara bertindak, sehingga personel Walpri di lapangan benar-benar mengerti dan memahami tugas dan tanggung jawabnya.

Pengawalan pribadi merupakan salah satu tugas Polri yang diemban, untuk memberikan rasa aman dan nyaman terhadap pasangan calon Kepala Daerah yang mengikuti Pilkada. 

BACA JUGA:Sambut Pilkada Serentak 2024 Polres Lahat Gelar FGD Cooling System, Ini Pesan Kapolres

BACA JUGA:Drama Pengamanan Pilkada 2024, Kapolres Lahat Pimpin Simulasi Hadang Massa Brutal

“Pengawalan pribadi merupakan salah satu tugas Polri yang diemban untuk memberikan rasa aman dan nyaman, terhadap pasangan calon Kepala Daerah yang mengikuti Pilkada," imbau dirinya.

Selain itu, memberikan rasa aman dan nyaman terhadap pasangan calon Kepala Daerah yang mengikuti Pilkada. "Termasuk juga berbagai gangguan keamanan terhadap orang yang berstatus Very Important Person (VIP) dengan satuan pengamanan yang proporsional dan profesional," sebut God Parlasro.