Tak Ada Tindak Lanjut Provinsi, Pemkab Ogan Ilir Akan Ambil Alih Perbaikan 2 Jembatan Provinsi di Ogan Ilir
Tak Ada Tindak Lanjut Provinsi, Pemkab Ogan Ilir Akan Ambil Alih Perbaikan 2 Jembatan Provinsi di Ogan Ilir -kolase-
OGAN ILIR, KORANPALPRES.COM- Tidak ada tindak lanjut pihak Provinsi Sumatera Selatan terhadap jembatan Provinsi yang rusak berat di Kabupaten Ogan Ilir, membuat pihak Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir dalam hal ini Dinas PU PR akan mengambil alih.
Kedua jembatan Provinsi tersebut terletak di Desa Ketapang, Kecamatan Rantau Panjang, dan Desa Sungai Lebung Ilir, Kecamatan Pemulutan Selatan.
Hal ini disampaikan langsung Kepala Dinas PU PR Kabupaten Ogan Ilir, H Ruslan, ST, MM, MT menurutnya hingga saat ini kedua jembatan itu belum diperbaiki pihak Provinsi Sumsel.
"Jembatan di Ketapang, janjinya Jumat atau Sabtu akan diperbaiki pihak PU Provinsi, kita cek ternyata belum diperbaiki. Kita hubungin lagi, janjinya Senin kemarin, tapi belum direalisasi juga," ungkapnya, Selasa 03 September 2024.
BACA JUGA:Giliran Jembatan Provinsi di Sungai Lebung Ilir Nyaris Ambruk, Kendaraan Roda 4 Harus Hati-Hati
BACA JUGA:Truk Angkutan Pasir Rusak Jembatan Provinsi di Ogan Ilir, Ini Kondisinya
Untuk itu, karena desakan dari masyarakat, perbaikan akan diambil alih oleh pihak Pemkab Ogan Ilir dalam hal ini Dinas PU PR Kabupaten Ogan Ilir.
"Kita tunggu hingga sore ini, kalau masih tidak diperbaiki juga, kita akan ambil alih dan segera diperbaiki. Karena masyarakat sudah sangat mendesak," katanya.
Tak hanya jembatan Provinsi di Desa Ketapang, Kecamatan Rantau Panjang, Kabupaten Ogan Ilir. Jembatan Provinsi yang terletak di Desa Sungai Lebung Ilir juga akan diambil alih pihak Pemkab Ogan Ilir dalam perbaikannya.
"Ya, jembatan di Sungai Lebung itu juga jembatan Provinsi Sumsel, dan akan kita perbaiki juga, karena sama, ini desakan masyarakat juga," terangnya.
BACA JUGA:Hati-Hati! Jembatan Provinsi di Ogan Ilir Ini Bikin Ban Kendaraan Pecah
BACA JUGA:Gara-gara Jembatan Ogan 1, Penumpang Kereta Api Wajib Datang Lebih Awal Ke Stasiun Kertapati
Memang lanjut Ruslan, kedua jembatan ini sangat vital bagi masyarakat Kabupaten Ogan Ilir, khususnya pengguna jalan dari Jakabaring ke Tanjung Raja.
"Memang ada jalan alternatif bagi masyarakat, tapi jauh. Artinya kedua jembatan ini sangat dibutuhkan masyarakat," tukasnya.