Singkat cerita, lanjut Hanri, proyek pembangunan gudang akhirnya dapat dikerjakan tanpa ada gangguan lagi. Sebagai ungkapan terima kasih, ia pun menghadap kembali ke Maruly.
BACA JUGA:Tindak Tegas Setiap Pelanggaran, Tim Gabungan Polda Sumsel Kejar Oknum Penganiayaan
Hanri bertemu Maruly lagi. Mewakili perusahaan, ia mengucapkan terima kasih telah dibantu. Berkat pendekatan polisi yang humanis, tidak ada gangguan. Proyek gudang berjalan lancar dan aman.
"Perusahaan sudah menyiapkan bingkisan dan sejumlah uang untuk Maruly sebagai ungkapan terima kasih. Saya pun menyerahkan bingkisan dan uang itu ke Maruly," katanya.
Sambil tersenyum, kembali Maruly kembali menolak pemberian dengan sopan. Maruly malah menitipkan pesan pada perusahaan agar jangan lupakan warga sekitar gudang saat jadi nanti.
"Berdayakan warga sekitar untuk kerja di gudang itu. Sering-seringlah adakan acara bakti sosial buat warga. Mata saya sampai berkaca-kaca mendengar itu," pungkasnya.
BACA JUGA:Kapolda Sumsel Terima Audiensi Ketua PWI dan Staf, Berikut Pembahasannya
BACA JUGA:Polres Lahat dan Tim Gabungan Gelar Razia Skala Besar, Ini Sasaran Utamanya
Religius Bagi kalangan ulama, Maruly adalah Kapolres yang sangat religius. Betapa tidak, program pertama yang dilakukan Maruly usai diserahi jabatan Kapolres Sukabumi adalah Subuh keliling berjamaah di mesjid-mesjid.
Dengan shalat subuh atau jumat berjamaah berpindah-pindah dari mesjid satu ke mesjid lainnya, Maruly mengajak jajarannya dan masyarakat untuk giat beribadah.
Usai shalat, Maruly mengajak masyarakat untuk curhat padanya, perihal apapun, terutama yang berkaitan dengan keamanan dan ketertiban.
Program curhat tersebut dinamakan Aa Dede PRESISI (Agamis, Aman, Disiplin, Empati, Dialogis, serta Efektif dan Efisien) Curhat Dong yang juga dilaksanakan jajarannya di seluruh Polsek.
BACA JUGA:Kapolres Lahat Bersama Priamanaya Group Santuni Anak Yatim, Ini Buktinya
BACA JUGA:Ustad Legawan: Keutamaan Ramadan dan Lailatul Qadar
"Saya cermati di Kabupaten Sukabumi ini kulturnya seperti apa. Ternyata masyarakatnya religius. Makanya kita luncurkan salat subuh berjamaah. Alhamdulillah satu tahun itu saya keliling ke masjid-masjid tiap subuh. Kemudian setelahnya kita gelar curhat. Saya banyak menyerap aspirasi yang akhirnya diimplementasikan dalam program kerja," aku Maruly.