Tersiak Isu Debat Paslon Dilaksanakan Luar Lahat, BZ: Kalau Diluar Saya Tidak Datang
Paslon Pilkada Lahat nomor urut 2, H Bursah Zarnubi SE mengatakan apabila diluar Kabupaten Lahat maka tidak akan hadir-Ist/koranpalpres.com-
LAHAT, KORANPALPRES.COM - Tersiak Isu dan kabar bahwasanya pelaksanaan debat pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lahat, yang akan dilakukan 12 November 2024 akan diselenggarakan di luar Kabupaten.
Nah, hal ini bercermin dari beberapa kabupaten/kota di Sumatera Selatan (Sumsel), telah melaksanakannya di Kota Palembang dengan berbagai alasan.
Menanggapi hal tersebut, salah satu Paslon Pilkada Lahat nomor urut 2, H Bursah Zarnubi SE mengatakan, bahwasanya pelaksanaannya harus di dalam wilayah Kabupaten Lahat.
"Debat Paslon harus dilaksanakan di Lahat, apabila diluar Kabupaten Lahat, Saya tidak akan hadir," ungkap dia, Selasa 5 November 2024.
BACA JUGA:Dukungan Solid! BZ-WIN Kukuhkan Tim Koodinator Tingkat Kelurahan, Ini Katanya
Jadi penyelenggara pilkada jangan curang, sambung dia, kalau hal itu tetap dikerjakan maka rakyat akan marah, ini pesta demokrasi yang dilaksanakan 5 tahun sekali untuk mencari pemimpin.
"Pada intinya penyelenggara pilkada harus taat hukum dan jangan berpihak," sebut dirinya.
Masih kata, Bursah Zarnubi, debat paslon harus di publikasikan secara live sekaligus disaksikan masyarakat, harus di siarkan secara langsung melalui media sosial, dan diumumkan bahwa akan ada peristiwa sejarah dan masyarakat bisa lihat.
"Rakyat Lahat ini butuh figur yang memang berpihak serta mencintai masyarakatnya, disinilah penduduk akan melihat kualitas pemimpinnya," jelas dia.
BACA JUGA:Wow, Panglima Kemenangan BZ-WIN Dukung Kepolisian Tegakkan Hukum dan Jaga Keamanan Pilkada Lahat
BACA JUGA:Didampingi Kak Wari, Kampanye Dialogis BZ-WIN di Banuayu Lahat jadi Lautan Manusia, Ini Buktinya
Ia menuturkan, alangkah bijaksana apabila semuanya dikerjakan dengan sangat baik, debat paslon ini bukan sekedar menyampaikan visi dan misi semata, tetapi pandangan kedepan membawa Bumi Seganti Setungguan 5 tahun.
"Kalau semuanya harus dilaksanakan di luar Lahat, tentu saja ini menjadikan image Lahat tidak baik, debat ini paling ditunggu-tunggu bagaimana kualitas dan kuantitas dari pemimpin didalam penyampaian ketika menjawab pertanyaan," imbau dia.