Beberapa makanan mungkin tidak dipecah dengan baik oleh bakteri di usus kamu sebagaimana mestinya, hal ini dibuktikan dengan efek samping seperti gas dan kembung yang kamu alami setelah memakannya.
2. Fluktuasi Berat Badan yang Tidak Disengaja
Jumlah kalori yang sebenarnya dapat Anda peroleh dari makanan dipengaruhi oleh bakteri usus tertentu, dan kekayaan mikroba telah dikaitkan dalam beberapa penelitian dengan metabolisme orang dewasa dan Indeks Massa Tubuh (BMI).
Dengan kata lain, pertumbuhan dan penurunan berat badan mungkin dipengaruhi oleh flora usus.
BACA JUGA:7 Rekomendasi Parfum untuk Pencinta Aroma Feminim
Oleh karena itu, jika kamu makan dengan benar tetapi berat badan kamu tampak naik atau turun secara bertahap.
Hal ini mungkin disebabkan oleh kurangnya variasi mikrobioma dan kesehatan usus yang buruk.
Yang tidak kalah pentingnya adalah fakta bahwa kenaikan atau penurunan berat badan yang tidak disengaja juga dapat mengindikasikan adanya gangguan medis serius lainnya, seperti kanker.
Oleh karena itu, disarankan untuk mengunjungi dokter jauh-jauh hari.
BACA JUGA:7 Rekomendasi Parfum untuk Pencinta Aroma Feminim
3. Timbul Masalah Kulit
Bakteri di usus kamu mungkin menjadi alasan mengapa kulit Anda berjerawat setelah makan makanan tertentu, seperti makanan yang banyak mengandung gula rafinasi atau lemak jenuh.
Sebuah penelitian tahun 2021 menemukan bahwa mengonsumsi makanan ini dapat menyebabkan ketidakseimbangan flora usus dan sejumlah masalah kulit, seperti ketombe, eksim, rosacea, dan jerawat.
4. Kelelahan atau Insomni
BACA JUGA:9 Rekomendasi Parfum Bayi yang Aman dan Wanginya Tahan Lama
Apakah kamu sulit tidur atau terlalu banyak tidur? Harap dicatat, ini mungkin mempengaruhi hidup kamu.