Tepati Janji Kampanye, Bupati Panca Serahkan 11 Ambulance ke Desa Pelosok di Ogan Ilir

Rabu 08 May 2024 - 10:54 WIB
Reporter : Muhammad Wijdan
Editor : Muhammad Wijdan

OGAN ILIR, KORANPALPRES.COM- Bupati Kabupaten Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar secara langsung menyerahkan 11 ambulance kepada Desa pelosok yang ada di Kabupaten Ogan Ilir, Rabu 08 Mei 2024 di halaman Kompleks Perkantoran Terpadu atau KPT Tanjung Senai.

Desa Pelosok tersebut diantaranya, Sunur, Tanjung Miring, Sentul, Kelampadu, KTM Rambutan dan lainnya yang bantuan ambulance diterima langsung Kepala Desa dan Bidan masing-masing.

Menurut Bupati Panca, penyerahan ambulance selain meningkatkan pelayanan kesehatan pada masyarakat sekaligus menempati janji politik Panca-Ardani saat berkampanye waktu itu.

"Ini sesuai janji saya sewaktu kampanye dulu, salah satu di bidang Kesehatan ialah memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan di masyarakat yang ada di pelosok," ungkap Bupati.

BACA JUGA:Kembalikan Formulir Bacalon Bupati dan Wakil Bupati di 6 Parpol, Ardani Tanpa Didampingi Panca

BACA JUGA:Komitmen Peduli Daerah Transmigrasi, Bupati OKU Timur Diganjar Penghargaan Lencana Bakti Transmigrasi

Dibeberkannya, bantuan ambulance ini berjumlah 16 unit yang terdiri dari 11 Desa pelosok, dan 5 Puskesmas yang ada di Kabupaten Ogan Ilir.

"Tentunya dari janji-janji saya sewaktu dulu waktu berkampanye masih ada desa-desa yang belum mendapatkan, itu kalau tidak salah masih ada 5 Desa lagi ," katanya.

Panca mengaku, desa-desa yang belum mendapatkan ini ada dua alasan. Pertama memang mobilnya tidak ada, belum cukup dan akan dianggarkan tahun berikutnya.

"Kedua alasannya karena desa yang di pelosok itu bergandengan dengan desa yang pagi ini dibagikan," tutur Panca Wijaya Akbar.

BACA JUGA:Partai Hanura Ogan Ilir Puji Kepemimpinan Panca-Ardani, Lanjut 2 Periode

BACA JUGA:Kembalikan Formulir Bacalon Bupati dan Wakil Bupati di 6 Parpol, Ardani Tanpa Didampingi Panca

Dijelaskan Bupati, apabila Desa berdekatan dan puskesmas berdekatan dengan desa yang belum dapat untuk saling berkoordinasi dan komunikasi.

"Tadi saya sampaikan, puskesmas terdekat, kedua desa tersebut untuk dapat saling berkomunikasi karena jaraknya tidak terlalu jauh," paparnya.

"Apabila ada hal-hal urjen dan kebutuhan pelayanan kesehatan dapat bersama-sama menggunakan satu ambulan yang sama," sambungnya.

Kategori :