Terima Gelar Adat Kota Lubuklinggau, Doa Wamenaker Ini Gentarkan Langit Sebiduk Semare

Sabtu 11 May 2024 - 19:04 WIB
Reporter : Abdul Kadir
Editor : M Iqbal

LUBUKLINGGAU, KORANPALPRES.COM – Atas kiprah dan kontribusinya di Bumi Sebiduk Semare, Wakil Menteri Ketenagakerjaan atau Wamenaker RI Afriansyah Noor dianugerahi Gelar Adat Kehormatan oleh Lembaga Adat Kota Lubuklinggau.

Wamenaker Afriansyah Noor menerima Penganugerahan Gelar Adat “Pangeran Rimbun Alam Cipta Negeri” yang punya arti “Pembesar Penggerak Kesejahteraan Negara”.

Atas Gelar Adat yang diterimanya langsung dari Ketua Lembaga Adat Kota Lubuklinggau HA Rahman Sani ini, Wamenaker Afriansyah Noor mengaku bangga dan bersuka cita. 

Upacara penganugerahan Gelar Adat kepada Wamenaker berlangsung khidmat di Ballroom Hotel Smart Kota Lubuklinggau, Kamis, 9 Mei 2024.

BACA JUGA:Hantam Tiang Listrik! Begini Nasib Penumpang Rombongan Kafilah MTQ Asal Banyuasin yang Alami Lakalantas

BACA JUGA:Berjibaku Melawan Arus Banjir, Babinsa Kodim Muara Enim Selamatkan Petani, Begini Ceritanya

“Saya ucapkan syukur kepada Allah dan sukacita atas Gelar Adat Kota Lubuklinggau ini,” tutur Afriansyah dalam sambutannya.

Ia mengaku Gelar Adat tersebut bukan hanya sebagai kebanggaan, melainkan juga sebagai sebuah kehormatan bagi keluarga besarnya dan semua yang sama mengapresiasi atas anugerah sebuah gelar adat. 

Sebuah Gelar Adat timpal Afriansyah, merupakan pesan, harapan, dan tanggung jawab si penerimanya untuk selalu mengangkat derajat dan memajukan kesejateraan masyarakat Lubuklinggau.

Dia menyadari, kebudayaan kota Lubuklinggau lahir dari keberagaman yang sangat kaya nilai-nilai luhur dan kearifan lokal.

BACA JUGA:Cari Akar Konflik, Tim Puskass Temukan Fakta Mengejutkan tentang Gajah Sumatera di OKI

BACA JUGA:5 Rekomendasi Parfum Aquatic untuk Pria, Aromanya Tahan Lama dan Memikat

Semua itu katanya lagi, menjadi kepribadian kita dan menjadi modal untuk meraih kemajuan.

Atas Gelar Adat yang diterimanya, Afriansyah mengaku otomatis dirinya diamanahi tanggungjawab sangat besar dipikul di pundaknya.

“Saya mohon doa tulus dari para Pemuka Agama dan Pemuka Adat Kota Lubuklinggar agar saya bisa menyelesaikan masa jabatan sebagai Wamenaker dengan selamat dan menuntaskannya dengan baik, serta dapat terus mengabdi di Pemerintahan selanjutnya dalam perlindungan Allah,” ucapnya.

Kategori :