Terlebih Afriansyah mengaku kendati di awal karirnya di dunia politik saat mencalonkan diri di kursi legislatif dapil Lubuklinggau selalu menjumpai kegagalan.
BACA JUGA:Bangga, Anggota Kodim Lahat di Ganjar Reward ke Tingkat Nasional, Untuk Kategori Ini Lho
Namun saat pertama kali dipercaya oleh Presiden Joko Widodo menjadi Wamenaker RI pada Juni 2022, dia langsung merealisasikan kiprah dan kontribusinya untuk wilayah Sumatera bagian selatan (Sumbagsel), terutama sekali Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan (Sumsel).
Banyak kisah dan peristiwa menarik yang Afriansyah kenang di kota Lubuklinggau ini, apalagi saat terjun ke dunia politik, Musi Rawas khususnya Lubuklinggau selalu menjadi perhatian dan dukungannya untuk arah, perkembangan dan kemajuannya.
“Kami berharap terjadi akselerasi peningkatan kompetensi SDM yang unggul di Sumbagsel khususnya Lubuklinggau untuk dapat bersaing di tingkat lokal, nasional dan internasional,” tukasnya.
Sementara itu dalam sambutannya di acara yang sama, Pj Walikota Lubuklinggau Trisko Defriansya mengapresiasi Penganugerahan Gelar Adat dari Lembaga Adat Kota Lubuklinggau kepada Wamenaker Afriansyah Noor.
BACA JUGA:Semerbak Wewangian! 5 Rekomendasi Parfum Zwitsal Terbaik Harum Bayi Seharian
BACA JUGA:Inilah 10 Merek Jam Tangan Jepang, Canggih dan Berkualitas , Harganya Terjangkau
Gelar Adat “Pangeran Rimbun Alam Cipta Negeri” yang dianugerahkan tersebut jelas Trisko, punyar arti sebagai “seorang pembesar penggerak kesejahteraan negeri”.
Dia menyampaikan ucapan terima kasih atas kesediaan Wamenaker Afriansyah Noor berkunjung dan menghadiri sejumlah kegiatan di Kota Lubuklinggau.
Tampak hadir di acara Penganugerahan Gelar Adat itu antara lain Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni diwakili Kepala Disnakertrans Provinsi Sumsel Deliar Marzuki.
Sekjen Lembaga Adat Rumpun Melayu se-Sumatera Datuk H Hatam Tafsir, Bupati Musi Rawas Hj Ratnawati, Ketua DPRD Kota Lubuklinggau H Rodi Wijaya, Pj Sekda Kota Lubuklinggau H Tamri dan perwakilan OPD lainnya.