PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Jeans adalah salah satu jenis celana paling populer dalam budaya Barat yang telah menjadi komponen fundamental dalam lemari pakaian kasual.
Namun, meskipun semua jeans adalah denim, tidak semua denim adalah jeans, dan kedua fashion staples tersebut sering kali tertukar satu sama lain.
Meskipun denim paling umum digunakan untuk jeans, denim dapat digunakan untuk membuat sejumlah pakaian dan aksesoris, termasuk jaket, kemeja, gaun, rok, dan tas.
Namun jeans masih menjadi penggerak industri denim bernilai miliaran dolar AS, dengan Research and Markets memperkirakan bahwa nilai pasar global industri jeans denim akan bernilai 95,2 miliar dolar AS pada tahun 2030, naik dari 64,5 miliar dolar AS pada tahun 2022.
BACA JUGA:Top 5 Brand Denim Lokal yang Bersaing di Panggung Global, Harga Terjangkau dengan Kualitas Dunia
Namun, yang mungkin belum Anda ketahui adalah bahwa denim adalah produk yang kompleks dan proses pembuatannya memerlukan banyak tahap, sehingga menghasilkan harga yang mahal.
Di latar belakang ini, kami menjawab pertanyaan seperti: apa perbedaan antara jeans dan denim?
Definisi Jeans dan Denim
Jeans dan Denim: Apa bedanya?
Jeans adalah jenis pakaian yang biasanya terbuat dari kain denim dan memiliki ciri jahitan ganda dan paku keling pada jahitannya.
BACA JUGA:7 Brand Denim Luar Negeri Paling Terkenal dan Awet, Rugi Banget Kalau Gak Punya Koleksinya
Denim adalah kain. Terbuat dari katun kuat dengan tenunan kepar dan diwarnai dengan nila. Ciri khas denim adalah benang biru di bagian luar dan benang alami di bagian dalam. Kain denim digunakan untuk membuat berbagai macam pakaian, termasuk jaket, terusan, kemeja, dan jeans.
Detail khas dari denim adalah benang biru di bagian luar dan benang alami di bagian dalam. Anda dapat melihatnya pada gambar di bagian kaki celana yang digulung.
Komposisi denim/jeans
Denim, seperti yang kami sebutkan di bagian 1, terbuat dari katun. Katun bersifat kuat (sehingga cocok sebagai pakaian kerja) dan juga sangat cocok untuk diwarnai dengan nila.