LAHAT, KORANPALPRES.COM - Memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia (HLHS), Pj Bupati Lahat, Muhammad Farid SSTP Msi didampingi Forkopimda mendatangi kawasan pertambangan milik PT Bara Alam Utama (PT BAU) untuk menanam bibit pohon lahan reklamasi.
Kepala Teknik Tambang (KTT) PT BAU, Dody Lesmono mengemukakan, mengapresiasi serta penghargaan setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab), melakukan kegiatan penanaman bibit pohon ini.
"Setidaknya dapat mengurangi intensitas suhu yang mengalami peningkatan, dengan cara penanaman bibit pohon di areal reklamasi," sebut dia, Kamis 27 Juni 2024.
PT BAU berkomitmen, sebut dirinya, berdasarkan dokumen rencana reklamasi yang telah disetujui akan melakukan penanaman lahan seluas 60,37 Ha di tahun 2024, lalu 54,8 Ha di 2025, kemudian 56,88 Ha tahun 2026 dan 81,65 Ha di tahun 2027.
BACA JUGA:24 Personil Polres Lahat Disiram Air Kembang Karena Kenaikan Pangkat, Ini Kata Kapolres
BACA JUGA:ALHAMDULILLAH, 18 KPM Desa Sinjar Bulan Lahat Dibagi Dana BLT 3 Bulan, Ini Pesan Pjs Kades
"Sedangkan Luas IUP PT BAU sendiri sekitar 799 Hektar dengan pembukaan lahan sekitar 631,92, aktual lahan yang telah ditanam sampai saat ini adalah 95,53 Ha dengan jumlah bibit sebanyak 79.576 pohon," imbaunya.
Ia menuturkan, kegiatan penanaman ini dilakukan secara masif dan berkelanjutan dari tahun ke tahun, dan berdasarkan rencana reklamasi yang disetujui periode tahun 2024 sampai 2027.
"Total rencana luasan penanaman sekitar 253,78 Ha dan akan berlanjut, sampai pada tahap pasca tambang yang mengacu pada dokumen pasca tambang yang disetujui," terang dia.
Dody Lesmono mengemukakan, mengusung tema "Land Restoration, Desertion and Drought Resilience", yang dimaksudkan penyelesaian krisis iklim dengan inovasi dan prinsip keadaan lingkungan.
BACA JUGA:HUT Bhayangkara ke 78 tahun, Polres Lahat Lakukan 3 Kegiatan Sosial Sekaligus
BACA JUGA:Diam-diam Datangi Makoramil 405-07/Pulau Pinang, Ternyata Ini yang Dilakukan Pj Bupati Lahat
"Isu yang sangat penting saat ini sebagaimana yang telah diketahui bahwa lingkungan, merupakan kesatuan ruang dengan semua upaya benda keadaan makhluk hidup.
Termasuk manusia dan perilaku yang mempengaruhi kelangsungan pada kehidupan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya," papar dirinya.
Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk meminimalkan pencemaran pada setiap jenis kegiatan, yang dilakukan selaku pelaku usaha berkomitmen untuk dengan kebijakan perusahaan.