Waspada! Potensi Bencana Fenomena La Nina, Ini Penjelasan Pj Bupati Lahat
KUNJUNGI : Pj Bupati Lahat, Imam Pasli SSTP Msi bersama Forkopimda saat berkunjung ke Desa Lubuk Sepang, Kecamatan Pulau Pinang pasca banjir beberapa waktu lalu-Bernat/koranpalpres.com-
LAHAT, KORANPALPRES.COM - Dalam menghadapi bencana alam yang akan terjadi beberapa bualan kedepan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat sebelumnya telah menggelar apel kesiapan, menghadapi bencana alam banjir dan tanah longsong yang terjadi di Kabupaten Lahat.
Pj Bupati Lahat, Imam Pasli SSTP Msi mengemukakan, bahwa beberapa waktu yang lalu, sempat terjadi bencana banjir di Daerah Lubuk Sepang, Kecamatan Pulau Pinang dan bersyukur terdata tidak menimbulkan dampak yang terlalu mengkhawatirkan.
“Namun sempat sebelumnya ada pohon tumbang di wilayah Lahat dan terbukti secara umum seluruh wilayah di Sumatera Selatan telah memasuki musim hujan sejak 2024,” ujarnya, belum lama ini.
Dikatakannya, bahwa perkembangan kondisi saat ini musim hujan 2024-2025 akan diwarnai oleh fenomena La Nina, yang akan menyebabkan peningkatan curah hujan selama periode musim hujan.
BACA JUGA:Tinjau 3 Titik Pemungutan Suara, Pj Bupati Lahat: Gunakan Hak Pilih Jangan Bikin Gaduh
BACA JUGA:Pj Bupati Lahat dan Forkopimda Monitor Persiapan Logistik tingkat Kecamatan, Ini Pintanya
“Kami menghimbau peningkatan kewaspadaan guna mengantisipasi potensi bencana meteorologis seperti hujan ekstrim yang disertai angin kencang, banjir dan tanah longsor utamanya menghadapi datangnya, puncak musim hujan yang diprediksi akan terjadi secara bertahap pada bulan November, Desember hingga Januari 2025,” sebut Imam Pasli.
Dikatakannya, selain itu faktor alam dan cuaca bencana alam juga sangat dipengaruhi, oleh perilaku manusia dan daya dukung alam.
"Seperti membuang sampah sembarangan mendirikan bangunan di atas saluran air, tata guna lahan yang tidak sesuai dengan peruntukannya," papar dirinya.
Serta adanya degradasi alam sehingga bisa menimbulkan bencana untuk itu sosialisasi, dan penyadangan kepada masyarakat juga harus terus dilaksanakan.
BACA JUGA:RSUD Lahat Masuk Radar Titik Pantau Piala Adipura, Pj Bupati Lahat: Banyak PR Mesti Diselesaikan
BACA JUGA:Pj Bupati Lahat Imam Pasli Tegaskan Isu Konflik Pilkada dan Keberpihakan, Ini Penjelasannya
“Selain itu kita juga harus konsekuen mematuhi aturan rencana tata ruang sesuai dengan tuntutannya agar potensi terjadinya bencana bisa di atasi oleh karenanya perlu kepedulian dari kita semua untuk mengingatkan semua lapisan masyarakat terhadap apa-apa yang telah saya sampaikan sebelumnya,” tutupnya.