Diam-diam Datangi Makoramil 405-07/Pulau Pinang, Ternyata Ini yang Dilakukan Pj Bupati Lahat

Reporter: Bernat |

Editor: Bernat |

Kamis , 27 Jun 2024 - 15:53

PANEN CABE : Pj Bupati Lahat didampingi Pj Ketua TP PKK Lahat, Danramil 405-07/Pulau Pinang, Kapolsek serta Kadis TPHP Lahat melakukan panen cabe-Bernat/koranpalpres.com-

LAHAT, KORANPALPRES.COM - Pj Bupati Lahat, Muhammad Farid SSTP Msi dan rombongan Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (TPHP) diam-diam mendatangi Markas Komando Rayon Militer (Makoramil) 405-07/Pulau Pinang.

"Betul maksud dan tujuan kami ke sini tiada lain untuk melakukan panen raya cabe, yang ditanam 3 bulan lalu menyukseskan program ketahanan pangan nasional," sebutnya, Rabu 26 Juni 2024.

Dia menambahkan, siapa saja bisa melakukan hal serupa untuk menekan laju inflasi, kedepannya program ini dapat diikuti oleh masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD), sekolah bahkan masyarakat.

"Sehingga tidak perlu lagi membeli ke pasar, cukup memanfaatkan lahan sekitar pemukiman ataupun perkantoran," harapnya.

Senada, Danramil 405-07/Pulau Pinang, Kapten Inf Sudarno mengemukakan, untuk ukuran lahan yang ditanam cabe ini 25x30 meter persegi.

"Dengan jumlah pohon jenis cabe setan ini mencapai 1.000 batang, memang kita budidayakan untuk ikut berpartisipasi menyukseskan ketahanan pangan," jelasnya.

Dirinya meminta, bukan hanya cabe setan saja yang ditanam, melainkan pepaya kalifornia, mangga dan jambu air untuk dipetik oleh warga sekitar koramil.

"Alhamdulillah, saya merasa tersanjung sekali dengan kedatangan Pj Bupati Lahat panen raya cabe setan," pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas TPHP Lahat, H Rudi Darma Kurniawan SE Msi melalui Kepala Bidang (Kabid) TPH, Ahmad Firdaus SP MMA menerangkan.

Bahwasanya untuk budidaya cabe setan ini sudah dilaksanakan di Desa Sukaraja, Kecamatan Kota Agung dengan luas lahan 10 hektar.

diam-diam datangi makoramil 405-07/pulau pinang, ternyata ini yang dilakukan pj bupati lahat                             lahat, koranpalpres.com - pj bupati lahat, muhammad farid sstp msi dan rombongan dinas tanaman pangan hortikultura dan peternakan (tphp) diam-diam mendatangi markas komando rayon militer (makoramil) 405-07/pulau pinang.
"betul maksud dan tujuan kami ke sini tiada lain untuk melakukan panen raya cabe, yang ditanam 3 bulan lalu menyukseskan program ketahanan pangan nasional," sebutnya, rabu 26 juni 2024.
dia menambahkan, siapa saja bisa melakukan hal serupa untuk menekan laju inflasi, kedepannya program ini dapat diikuti oleh masing-masing organisasi perangkat daerah (opd), sekolah bahkan masyarakat.
"sehingga tidak perlu lagi membeli ke pasar, cukup memanfaatkan lahan sekitar pemukiman ataupun perkantoran," harapnya.
baca juga:festival kopi se-provinsi sumsel, disbun lahat tonjolkan kopi brand lokal milik 24 kecamatan
baca juga:jelang pilkada 2024, pj bupati lahat minta asn tak sebar berita hoax dan ujar kebencian
senada, danramil 405-07/pulau pinang, kapten inf sudarno mengemukakan, untuk ukuran lahan yang ditanam cabe ini 25x30 meter persegi.
"dengan jumlah pohon jenis cabe setan ini mencapai 1.000 batang, memang kita budidayakan untuk ikut berpartisipasi menyukseskan ketahanan pangan," jelasnya.
dirinya meminta, bukan hanya cabe setan saja yang ditanam, melainkan pepaya kalifornia, mangga dan jambu air untuk dipetik oleh warga sekitar koramil.
"alhamdulillah, saya merasa tersanjung sekali dengan kedatangan pj bupati lahat panen raya cabe setan," pungkasnya.
baca juga:para mantan camat dan emak-emak merapi barat sambangi cabup lahat yulius maulana, ada apa ya?
baca juga:demi hasilkan buah sawit terbaik, 34 petani asal kabupaten lahat ikuti teknik budidaya kelapa sawit
sementara itu, kepala dinas tphp lahat, h rudi darma kurniawan se msi melalui kepala bidang (kabid) tph, ahmad firdaus sp mma menerangkan.
bahwasanya untuk budidaya cabe setan ini sudah dilaksanakan di desa sukaraja, kecamatan kota agung dengan luas lahan 10 hektar.
"yang mana, sudah 15 kali panen untuk pemasarannya sendiri masih diseputaran kota agung, tapi kini mulai merambah mengisi penjual di pasar di kota lahat," ucap dirinya.
dia mengaku, penanaman cabe setan ini tidak begitu sulit, terpenting diperhatikan tingkat kesuburan tanah, pupuk sekaligus faktor cuaca.
baca juga:pemkab lahat raih 2 penghargaan sekaligus tingkat provinsi sumsel dari kategori ini 
baca juga:selamat! pemkab lahat kembali terima penghargaan dari kemenkes dari kategori ini
"tak lupa pengendalian hama pun harus diprioritaskan sehingga tidak menyebabkan tanaman cabe mati, dan pada akhirnya gagal panen," harap ahmad firdaus.