Hubungkan Pekanbaru-Padang, Proyek Tol Sicincin-Bukittinggi Lamban Dilaksanakan, Ternyata Karena Ini

Jumat 05 Jul 2024 - 11:50 WIB
Reporter : Sri Devi
Editor : Sri Devi

Pemerintah pusat terus berupaya melakukan koordinasi dengan semua pihak terkait untuk memastikan kelancaran dan kualitas proyek ini. 

BACA JUGA:KEREN! Jembatan Tol Terpanjang di Indonesia Ini Gunakan Teknologi Balancer, Ambisi Infrastruktur di Palembang

BACA JUGA:Progres Ruas Tol Musi Landas-Pangkalan Balai Sudah Sampai Segini, Palembang Betung Hanya 20 Menit!

Meski demikian, belum ada kepastian mengenai jadwal pasti penyelesaian proyek ini.

Kita tunggu perkembangan selanjutnya dari proyek tol Sicincin-Bukittinggi yang diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan infrastruktur di Indonesia.

Sebagai informasi tambahan, Kementerian PUPR menargetkan operasional JTTS Koridor Utama antara lain Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat (sebagian Seksi 2 - Seksi 4), Binjai – Langsa Seksi 2, Kisaran – Indrapura, Padang – Pekanbaru (Bangkinang – Pangkalan), Sigli – Banda Aceh Seksi 1, Betung- Jambi Seksi Bayung Lencir – Tempino, Padang – Pekanbaru (Padang – Sicincin), dan Binjai – Langsa (Seksi 3).

Salah satunya termasuk Jalan Tol Pekanbaru-Padang, Seksi 1 Padang-Sicincin sepanjang 36,6 km yang akan menghubungkan provinsi Sumatera Barat dan Riau. 

BACA JUGA:Anggota DPR RI Misbakhun Dukung PMN Rp1 Triliun untuk Hutama Karya, Fokuskan pada Tol Palembang-Betung

BACA JUGA:Ternyata Jalan Tol Sumatera Baru Rampung 800 Km, Jalan Tol Bakauheni-Medan Selesai 2029

Menurut Menteri Basuki, kecepatan pembangunan Jalan Tol Pekanbaru – Padang membutuhkan dukungan pemerintah daerah.

Jalan Tol Pekanbaru-Padang memiliki total panjang 254 km dengan rincian Seksi 1 Padang–Sicincin, Seksi 2 Sicincin–Bukittinggi, Seksi 3 Bukittinggi–Payakumbuh, Seksi 4 Payakumbuh–Pangkalan, Seksi 5 Pangkalan–Bangkinang dan Seksi 6 Bangkinang–Pekanbaru. 

Pembangunan Jalan Tol Pekanbaru–Padang dilaksanakan oleh PT Hutama Karya (Persero) melalui Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol yang ditandatangani pada Oktober 2017 dengan nilai investasi sebesar Rp9,729 T.

 

Kategori :