Tidak mudah loh membangun terowongan ini.
Apalagi terowongan itu menembus perut Bukit Barisan.
Perusahaan Jepang menggunakan mesin bor yang panjangnya melebihi Lapangan sepakbola.
Mesin ini akan segera tiba di Sumatera Barat dan bakal beroperasi 24 Jam.
Dibutuhkan dana sekitar Rp9 triliun dari total Rp78,09 triliun untuk membangun terowongan.
Pada tanggal 27 Oktober 2022, Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Pekanbaru-Padang Seksi 6 Pekanbaru-Bangkinang telah resmi beroperasi dan dibuka untuk umum.
Namun belum dikenakan tarif karena masih dalam tahap uji coba.
Pada tanggal 4 Januari 2023, Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Pekanbaru-Padang Seksi 6 Pekanbaru-Bangkinang diresmikan Presiden Joko Widodo.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyampaikan bahwa terowongan dipakai untuk menghemat rute, karena jika tidak memakai terowongan akan lebih panjang 11 km.
Pembangunan jalan tol ini dibagi menjadi 6 tahap pengerjaan, yaitu:
Ruas Panjang
Seksi 1 Padang-Sicincin 28 km
Seksi 2 Sicincin–Bukittinggi 41 km