Karena itu pula, Elen mengaku akan segera berbicara dan berdiskusi dengan Bupati/Walikota di Sumsel.
BACA JUGA:Pj Gubernur Elen Setiadi: Tingkatkan Pelayanan Publik, Singkirkan Hambatan Birokrasi
Diskusi membahas sekaligus mendorong agar dengan Sumber Daya Alam (SDA) yang terbatas dan masyarakat tetap bisa berkembang.
"Diskusi itu akan mencarikan jalannya, yaitu apakah melalui kegiatan atau dengan menciptakan lapangan kerja," ulasnya.
Hal itu lanjut Elen memang bukan sesuatu yang mudah.
Terlebih lagi Sumsel banyak memiliki anomali tersendiri.
BACA JUGA:Melejit! Nilai Tukar Petani Sumsel Naik 3,75 Persen, Pj Gubernur Elen Setiadi Minta Terus Waspada
Misalnya beras Sumsel sangat banyak tapi harga berasnya tinggi.
Sumsel juga dikenal penghasil kopi tapi yang justru mendapatkan nama yakni Kopi Lampung.
Produk Domestik Bruto (PDB) Sumsel juga tinggi, namun kemiskinannya juga masih 2 persen di atas nasional.
Untuk itu sambung Elen, kita harus bergegas karena masih banyak masyarakat miskin di Sumsel.
BACA JUGA:Pisah Sambut Pj Gubernur Sumsel, Janji Elen Setiadi ke Agus Fatoni Ga Main-Main
Kita akan kejar bersama, kalau di Ogan Ilir, kita ingin masyarakat bisa meningkatkan taraf hidup.