LAMPUNG, KORANPALPRES.COM - Pembangunan GITET 275 kV Lampung 1 dapat mendukung pertumbuhan industri dan bisnis di Provinsi Lampung.
Hal ini diketahui saat rapat bersama mitra kerja yang dilakukan manajemen PLN UPP Sumbagsel 3 di Gardu Induk Tegangan Ekstra Tinggi (GITET) 275 kV Lampung 1.
Dalam kesemaptan itu juga dilakukan peninjauan progres penyelesaian pekerjaan pembangunan SUTET 275 kV Quadruple Zebra Gumawang - GITET 275 kV Lampung 1.
Hadir langsung, Manager PLN UPP Sumbagsel 3 Haryo Wisnuaji, Team Leader K3L dan Kam PLN UPP Sumbagsel 3 Abdul Rachman yang melaksanakan monitoring dan evaluasi bersama mitra kerja atas pekerjaan pembangunan Infrastruktur Ketenagalistrikan SUTET 275 kV Quadruple Zebra Gumawang - GITET 275 kV Lampung 1.
BACA JUGA:Kolaborasi Luar Biasa! Kejati Sumsel dan Palembang Ekspres Sepakat Sambung Hubungan Spesial Kembali
BACA JUGA:MyTelkomsel Super App, Revolusi Digital yang Bikin Hidup Lebih Praktis dan Menyenangkan
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan Monev yang dilaksanakan oleh PLN bersama Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM RI (Dirjen Gatrik) pada tanggal 5 Juni 2024 lalu.
Manager PLN UPP Sumbagsel 3, Haryo Wisnuaji menjelaskan bahwa tujuan rapat adalah untuk meninjau dan mengevaluasi setiap tahapan proses pekerjaan pembangunan SUTET 275 kV Quadruple Zebra Gumawang - GITET 275 kV Lampung 1.
Sekaligus melaksanakan monitoring atas penyelesaian pembangunan Infrastruktur Ketenagalistrikan tersebut untuk dapat disampaikan secara realtime dan up to date sesuai arahan dari Dirjen Gatrik Kementerian ESDM RI.
"Pada hari ini kita akan check dan monitor tahapan demi tahapan untuk memastikan detail setiap pekerjaan dilakukan dengan tepat mutu dan tepat waktu, Gardu Induk ini wajib pertama selesai dibangun sebelum transmisinya,” ucap Haryo.
BACA JUGA:Terima Kunjungan Binmas Polda Sumsel, Sultan Palembang Beri Usul yang Ringankan Tugas Polisi
BACA JUGA:Setor Dividen Rp3,09 Triliun, Kementerian BUMN Dukung PLN Lanjutkan Transformasi Bisnis
"Proyek pembangunan ini sangat penting karena akan menjadi penghubung point to point dalam menyalurkan daya dari pembangkit PLTU Sumsel 8 untuk evakuasi daya sebesar 2x600 MW melalui jalur 275 kV GITET Gumawang ke GITET Lampung yang mana terdapat 7 Section pekerjaan," jelasnya.
Terdiri dari pekerjaan pembangunan Section 3 dan pekerjaan pembangunan Section 4. Section 3, terdiri atas pekerjaan pembangunan sebanyak 53 Tower yang melintasi 5 Desa dan 2 Kecamatan.
"Untuk pekerjaan kedua yaitu Section 4 yang terdiri atas pekerjaan pembangunan sebanyak 62 Tower yang melintasi 9 Desa dan 3 Kecamatan dimana semua bagian pekerjaan pembangunan ini akan semakin meningkatkan kehandalan sistem kelistrikan di Provinsi Lampung,” jelas Haryo.