LAHAT, KORANPALPRES.COM - Mendukung bulan patuh pajak dan operasi patuh musi 2024.
UPTB PPD Wilayah Lahat 1 bersama Satlantas Polres Lahat dan Jasa Raharja Cabang Lahat, kembali mengingatkan akan pentingnya membayar pajak kendaraan bermotor dan juga untuk selalu taat berlalu lintas dalam berkendara.
Kegiatan ini dilakukan 2 hari, mulai dari tanggal 23 Juli sampai 24 Juli 2024.
"Dari kegiatan operasi patuh musi 2024 dan bulan patuh pajak hari ini, terjaring untuk pelanggaran lalu lintas sebanyak 15 unit pengguna kendaraan baik itu mobil maupun motor,” kata Kacab UPTB PPD Wilayah Lahat 1, Aries Surawijaya ST MM disampaikan Kasi Penagihan, Nozyan Arieko Suhendra SP MM.
BACA JUGA:Dinkes Lahat Targetkan Bayi Baru Lahir Langsung Dapat PIN Polio, Ini Kata Kabid P2P
BACA JUGA:Pemdes Pagarjati Lahat Gelar Musdes 2025 untuk Tampung Aspirasi Masyarakat, Ini Pesan Kades
Dirinya menambahkan, jenis pelanggaran antara lain, pengemudi tidak memakai helm, berkendara menggunakan handphone, lalu tidak membawa surat kendaraan dan muatan overload.
Dari operasi kepatuhan ini terdapat kendaraan yang menunggak pajak sebanyak 11 unit Ranmor, terdiri dari 6 unit mobil dan 5 unit motor.
“Dari ke semua pelanggaran yang dilakukan terjaring pada operasi patuh ini para pelanggar diberikan edukasi, dan arahan untuk mentaati peraturan berlalulintas pengguna jalan,” jelasnya.
Kemudian, tegasnya, bagi yang menunggak telah diarahkan untuk dapat segera melunasi pajak kendaraannya.
BACA JUGA:Korupsi Rp800 Juta, Mantan Kepala Inspektorat Lahat Kenakan Rompi Pink, Ini Keterangan Kajari
BACA JUGA:Menilik Jejak Karier Pj Bupati Baru Lahat Imam Pasli, Rupanya Pernah Mengabdi untuk 2 Daerah Ini
Sebab pajak merupakan salah satu kewajiban bagi pengguna kendaraan dan juga salah satu sumber PAD untuk pembangunan.
“Bagi para pengguna kendaraan yang akan membayar pajak, pihak Samsat juga telah menyediakan mobil samling yang memudahkan masyarakat, dalam melakukan pembayaran pajak Kendaraannya.
Dalam kegiatan ini masyarakat yang melakukan pembayaran pada Mobil Samling sebanyak 8 unit terdiri dari 3 unit mobil dan 5 unit motor,” imbuh Nozyan.