Yudha melanjutkan, banyak hal yang bisa dilakukan, selain mengundang investasi dari luar dan dalam negeri, ini bisa dilakukan apabila kepala daerah memiliki jaringan luas dan jam terbang tinggi.
Kemampuan mendatangkan investor dimaksudkan agar perekonomian di Kota Palembang semakin meningkat.
Program ekonomi yang kedua imbuh Yudha adalah pengembangan sektor entrepreneur atau kewirausahaan.
“Kepala daerah harus memiliki sense of business, bagaimana cara memonetasi semua sumber daya di kota Palembang,” ucapnya.
Alasan kedua, Jembatan Ampera juga melambangkan kesederhanaan.
BACA JUGA:Anak Kost Wajib Ke Sini, Deretan 5 Kota dengan Biaya Hidup Paling Murah di Indonesia
BACA JUGA:Aplikasi Penghasil Saldo DANA Tercepat, Cara Mudah Tambah Penghasilan lewat HP Android dan iPhone!
“Karena kesederhanaan ini membuat kepala daerah tidak berprilaku koruptif,” singgungnya.
Yudha juga memastikan dirinya bersama Baharuddin siap untuk mensejahteraan masyarakat Palembang.
Termasuk mendengarkan aspirasi masyarakat untuk Palembang yang lebih maju.
“Kami ingin memperbaiki apa yang masih menjadi masalah saat ini salah satunya macet, karena yang bisa melakukannya adalah orang yang fresh (baru) seperti kami (Yudha-Bahar) yang belum terkontaminasi oleh apapun,” papar Yudha.
BACA JUGA:Wow! Demi Satukan Visi dan Misi di Jalan Kebaikan, Ada Organisasi Advokat Baru, Berikut Buktinya
BACA JUGA:4 Aplikasi Penghasil Saldo DANA Gratis untuk Pemula 2024, Cukup Isi Survei Bisa Dapat Cuan
“Kami tidak punya utang, kami kertas putih yang bisa bapak ibu sekalian tulis sesuai keinginan bapak ibu,” timpalnya.