KORANPALPRES.COM – Indonesia dijajah Belanda selama 350 tahun, tapi tidak membuat Indonesia menjadikan bahasa Belanda sebaga bahasa nasional.
Hampir seluruh masyarakat Indonesia tidak bisa berbahasa Belanda.
Padahal Indonesia sama saja dengan Malaysia dan Singapura.
Dua negara tetangga Indonesia ini juga ratusan tahun dijajah bangsa lain, dalam hal ini Inggris.
BACA JUGA:Daftar 5 Negara yang Paling Lama Dijajah Bangsa Lain, Indonesia Termasuk
BACA JUGA:Besok, PLN Hadirkan 100 Persen Listrik Hijau pada HUT RI Ke-79 di IKN
Tapi mereka menjadikan bahasa Inggris sebagai bahasa nasional.
Indonesia memang beda.
Namun, bukan berarti tidak ada pengaruh bahasa Belanda dalam Bahasa Indonesia.
Pengaruh bahasa dari Belanda yang muncul di Indonesia adalah kata serapan, seperti gordijn menjadi gorden, bioscoop menjadi bioskop, hingga kantoor menjadi kantor.
BACA JUGA:Bagikan Ribuan Bendera, Pj Walikota Palembang Ajak Masyarakat Nyalakan Semangat Kemerdekaan RI
BACA JUGA:Di Ogan Ilir Diduga Gudang Minyak Ilegal Masih Ada, Ini yang Dilakukan Polres Ogan Ilir
Lantas, mengapa masyarakat Indonesia tidak bisa berbahasa Belanda?
Mengutip dari CNBC Indonesia, peneliti sejarah dari Nanyang Technological University, Christopher Reinhart menjelaskan bahwa salah satu penyebab masyarakat Indonesia tidak bisa berbahasa Belanda karena perbedaan corak kolonialisme Belanda dan negara penjajah lain seperti Inggris.
Saat melakukan penjajahan, Inggris melakukan 'invasi' kultural Barat ke masyarakat Melayu secara sengaja.