"TNI sebagai komponen utama dalam Sistem Pertahanan Semesta harus mampu menjadi pelopor perekat kemajemukan bangsa agar Indonesia tetap utuh, kuat dan Tangguh," katanya.
Selanjutnya Panglima TNI memerintahkan kepada setiap personel TNI untuk selalu menggelorakan rasa kebersamaan, toleransi dan solidaritas di lingkungannya masing-masing guna menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Soliditas TNI yang dilandasi kesamaan tekad, semangat dan visi TNI yang PRIMA dalam setiap pelaksanaan tugas perlu terus dibangun karena hal tersebut merupakan kunci utama peran diatas.
BACA JUGA:Lahat Hadiri Upacara Penutupan Prodi Dikmata TNI AD Gelombang 1, Ini Pesan Penting Dandim 0405 Lahat
Waspadai adanya provokasi atau adu domba dalam tubuh TNI yang sengaja diciptakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk melemahkan TNI.
Oleh karenanya, kesatuan komando dan loyalitas tegak lurus harus menjadi bagian dari tanggung jawab dan karakter seluruh prajurit dan PNS TNI.
Panglima TNI juga mengingatkan bahwa tugas TNI ke depan bukan semakin ringan, tetapi sebaliknya, makin kompleks dan dinamis.
Menyikapi hal tersebut, TNI harus diawaki oleh prajurit-prajurit yang handal, tangguh dan kompeten agar memiliki keunggulan kompetitif dan makin disegani oleh militer negara-negara di dunia.
BACA JUGA:Ada Sosok Pejabat Tinggi di Kodim Palembang Dampingi Irdam II Sriwijaya Tinjau Pembangunan RTLH
BACA JUGA:Menjelang Peringatan HUT RI Ke-79, Kodam II Sriwijaya Gelar Kegiatan Keagamaan, Apa Itu?
Lebih lanjut Panglima TNI menyampaikan bahwa saat ini TNI telah menerapkan sistem rekrutmen prajurit yang lebih modern, transparan dan akuntabel.
Hal ini guna menjaring calon-calon prajurit terbaik dari seluruh Indonesia. Dengan sistem ini, diharapkan TNI di masa depan tentunya akan lebih profesional dan berkualitas.
Berkaitan dengan tahun politik 2024 yang sebentar lagi akan digelar yaitu Pilkada Serentak, TNI berkomitmen penuh untuk menjaga netralitasnya. Netralitas TNI merupakan kehendak rakyat Indonesia.
Jenderal TNI Agus Subiyanto juga mengingatkan kepada segenap prajurit dan PNS TNI untuk berhati-hati dan bijak dalam menggunakan media sosial maupun aplikasi digital.
BACA JUGA:Dalam Rangka Apa Ini? Kodim Lampung Timur Gelar Doa Syukur Bersama