Kunjungan Kerja Ke Lubuk Linggau, Ini Giat Dilakukan Pangdam II Sriwijaya

Kamis 05 Sep 2024 - 16:19 WIB
Reporter : Kurniawan
Editor : Kurniawan

Pangdam juga menjelaskan tentang sejarah singkat perjuangan bangsa Indonesia dalam merebut kemerdekaan melalui proses yang panjang dan sulit yang dimulai dengan perang kedaerahan.

Selama lebih kurang 300 tahun yang kurang berhasil sampai dengan timbul tonggak sejarah kemerdekaan RI.

Yang diawali berdirinya Organisasi Budi Utomo pada tahun 1908 dan Kongres Pemuda 1928 yang ditandai dengan Sumpah Pemuda hingga Hari Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945.

BACA JUGA:Wah! Ada Pejabat Tinggi Korem Gatam, Hadir Dalam Rapurna Pengucapan Sumpah Janji Anggota DPRD Provinsi Lampung

BACA JUGA:Ada Wisuda Purna di Korem Gatam, Sosok Jenderal Tinggi Ini Memimpin

“Melihat dari sejarah perjuangan Bangsa Indonesia ini, bahwa kemerdekaan yang diperoleh saat ini merupakan hasil dari jerih payah dan tetesan keringat, darah dan air mata seluruh bangsa Indonesia,” ujar Pangdam.

Pada kesempatan itu, Pangdam juga menyampaikan bagaimana tantangan Indonesia kedepan, dimana ancaman yang dihadapi saat ini dan kedepan lebih kompleks karena menyangkut dengan persatuan dan keutuhan bangsa.

Menurut Pangdam, salah satu upaya untuk mengatasi dan menghadapi ancaman tersebut adalah melalui Bela Negara, yaitu Tekad, Sikap, Perilaku serta Tindakan warga Negara baik perorangan maupun kolektif.

Dalam menjaga kedaulatan Negara, keutuhan wilayah serta keselamatan BANGSA DAN NEGARA yang dijiwai kecintaannya kepada NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD RI 1945 untuk menjamin kelangsungan hidup Bangsa dan  Negara dari ancaman.

BACA JUGA:Ketua Stisipol Candradimuka Ada di Ruang Kerja Danrem Gapo, Ada Apa?

BACA JUGA:HUT TNI Ke-79, Ada Turnamen Danrem Cup, Jenderal Bintang 1 Ini Membukanya, Berikut Sosoknya

Diakhir kuliahnya, Pangdam memberikan atensi kepada Mahasiswa/i yang hadir, yaitu membangun jiwa integritas, pupuk jiwa kompetisi.

Kemudian, selalu fokus pada tujuan, mengasah skill atau keahlian, dapat menentukan passion/minat dan membangun teamwork serta menjadi agen perubahan yang positif di segala bidang.

Sementara itu, Rektor UBD, Prof. Dr. Sunda Ariana, M.Pd., M.M., menyampaikan bahwa Universitas Bina Darma dibangun dengan kemauan kerja keras dengan semua pihak,  saling mendukung untuk memperkuat komponen yang lain yang dipandang lemah.

"Kerja keras seperti itu sebagai bentuk nyata dari upaya meraih sukses bersama dan Alhamdulillah Universitas Bina Darma memiliki 23 Program Studi, yaitu 6 Program Studi Diploma, 12 Program Studi Sarjana dan 5 Program Studi Magister," ungkap Rektor. 

BACA JUGA:Kodam II Sriwijaya Bersama Disinfolahta TNI AD Gelar Asnis Sisfopers, Apakah Itu?

Kategori :