PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Jembatan Ampera merupakan ikon Kota Palembang yang megah di atas Sungai Musi serta menyimpan banyak cerita menarik.
Selain infrastruktur yang menghubungkan Seberang Ulu dan Seberang Ilir, Jembatan Ampera juga menjadi simbol kebanggaan dan kemajuan daerah, serta menyimpan sejarah yang patut dipelajari.
Berikut adalah lima fakta menarik tentang Jembatan Ampera yang mungkin belum kamu ketahui:
1. Berkali-kali Ganti Warna
BACA JUGA:5 Ikon Kota Palembang, Dari Jembatan Ampera hingga Tradisi Ngidang-Ngobeng
Jembatan Ampera, yang kini dikenal dengan warna merahnya yang mencolok, ternyata telah mengalami beberapa kali perubahan warna sepanjang sejarahnya.
Awalnya, jembatan ini dicat dengan warna abu-abu, mencerminkan kesederhanaan dan keanggunan masa awal pembangunannya.
Namun, pada tahun 1970-an, warna jembatan berubah menjadi kuning, mencerminkan semangat optimisme dan kemajuan di era tersebut.
Akhirnya, pada tahun 1980-an, warna merah dipilih untuk melambangkan semangat juang, keberanian, dan kegembiraan masyarakat Palembang.
BACA JUGA:Berlatar Belakang Jembatan Ampera, Ini Cara Unik Kosti Sumsel Gelar Upacara Bendera
Perubahan warna ini menjadi cerminan dari dinamika zaman dan semangat yang ingin ditunjukkan oleh masyarakat Palembang.
2. Pernah Menjadi Jembatan Terpanjang di Asia Tenggara
Jembatan Ampera, dengan panjang sekitar 1.177 meter dan lebar 22 meter, pernah menjadi jembatan terpanjang di Asia Tenggara pada tahun 1965.