Mahasiswi di Palembang Ditemukan Meninggal Dalam Kamar Kos, Orang Tua Ga Nuntut Siapa-Siapa, Ini Sebabnya!

Kamis 26 Sep 2024 - 16:32 WIB
Reporter : Muhammad Wijdan
Editor : Muhammad Wijdan

OGAN ILIR, KORANPALPRES.COM - Orang tua mahasiswi salah satu Universitas Palembang yang ditemukan meninggal di dalam kamar kos mengaku ikhlas atas kepergian mendiang anaknya.

Saat ditemui awak media di kediamannya, Dusun 2, Desa Beti, Kecamatan Indralaya Selatan, Kabupaten Ogan Ilir, Provinsi Sumatera Selatan, ayah mahasiswi itu, Faisal terlihat ikhlas dengan kepergian anaknya.

"Pihak keluarga sudah menanyai orang terdekat anak-anak kami, kemudian kami lihat langsung keadaan anak kami," tutur Faisal.

Kemudian imbuh dia, berdasar hasil visum luar dari tim dokter forensik RS Bhayangkara juga tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

BACA JUGA:Remaja Putri yang Hilang Dijemput Polres Ogan Ilir di Muba, Kondisnya Seperti Ini

BACA JUGA:Terungkap, 3 Bocah di Ogan Ilir Nyasar ke Serang Banten Usai Jual HP Orang Tua

"Tidak ada benturan-benturan keras, kecuali dia jatuh mau ke kamar mandi atau entah sesudah dari kamar mandi, itu hanya benturan di bagian muka," ujarnya.

Pihaknya menilai musibah ini adalah sebuah kelalaian dan pelajaran bagi pihak keluarga.

"Mungkin ini pelajaran juga, kelalaian terlalu memporsir diri untuk belajar, lupa menjaga kesehatan, jadi sempoyongan dan terjatuh," ucapnya pasrah.

Selain itu juga sambung Faisal, kelalaian karena anaknya ngekos seorang diri tanpa ada teman.

BACA JUGA:Masya Allah, 3 Bocah Hilang di Ogan Ilir Ternyata Berada di Serang Banten

BACA JUGA:3 Bocah di Ogan Ilir Hilang, Ini Pesan yang Ditinggal Pada Orang Tuanya

"Itu sudah terjadi, kita tidak baik kalau terlalu berandai-andai, kita  kembalikan ke Allah, itu takdir-Nya, memang takdir anak kami harus meninggal begitu dan Allah lebih mencintainya," bebernya.

Atas kejadian ini juga, pihaknya tidak akan menuntut dan bersumpah bahwa kejadian ini murni karena kecelakaan tunggal.

"Jadi, pihak keluarga, istri, suami, anak, neneknya bersaksi membuat pernyataan tidak akan menuntut, murni inu kecelakaan tunggal dan kelalaian," tukasnya.

Kategori :