KORANPALPRES.COM – Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga memastikan bahwa proses naturalisasi dua pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers dan Eliano Reijnders, sah demi hukum.
Kecaman media China sangat tidak beralasan.
Arya Sinulingga meminta pencinta sepak bola Tanah Air bersatu padu menghadapi sejumlah pihak yang ingin memecah belah konsentrasi Timnas Indonesia.
Publik sepak bola Indonesia dihebohkan dengan kabar mengenai pemberitaan media China terkait sikap Federasi Sepak Bola Tiongkok (CFA) terhadap naturalisasi Eliano Reijnders dan Mees Hilgers.
CFA disebut memprotes keabsahan proses perpindahan warga negara dua pemain baru Timnas Indonesia tersebut.
Adalah situs berita 163.com, yang menyampaik informasi tersebut per Kamis, 3 Oktober 2024 kemarin.
Situs berita itu menyebut proses naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders tidak sah karena tidak sesuai regulasi.
“Berdasarkan pemberitaan Sports Weekly, proses naturalisasi Hilgers dan Reijnders tidak sesuai aturan hukum di Indonesia," tulis 163com.
BACA JUGA:Inilah Nomor Punggung Mees Hilgers dan Eliano Reijnders di Timnas Indonesia
Satu hal yang dipermasalahkan oleh situs yang kabarnya media Tiongkok itu, pelaksanaan pengambilan sumpah dan janji setia pewarganegaraan Indonesia tidak dilakukan di Indonesia.
Menurut media tersebut, hal itu sebuah pelanggaran.
Proses pengambilan sumpah dan janji setia pewarganegaraan Indonesia yang dijalani Mees Hilgers dan Eliano Reijnders memang berbeda dengan pemain naturalisasi Timnas Indonesia lain.