PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Terowongan antarbintang ditemukan di dekat tata surya kita – apakah itu dapat mengarah ke sistem bintang lain?
Para astronom telah memetakan Gelembung Panas Lokal, mengungkap bentuknya yang kompleks dan terowongan misterius yang dapat menghubungkan ke struktur galaksi lainnya.
Tata surya kita berada dalam gelembung unik berdensitas rendah yang disebut Gelembung Panas Lokal (LHB). Membentang setidaknya 1.000 tahun cahaya, wilayah ini bersinar dalam sinar-X karena suhunya yang mencapai jutaan derajat.
Namun, karena atom-atomnya sangat jarang, panas ekstrem ini hampir tidak memengaruhi materi di dalamnya. Ini merupakan keberuntungan bagi kehidupan di Bumi, tetapi gelembung misterius ini telah lama membingungkan para astronom.
BACA JUGA: Perang Luar Angkasa Akan Sengit: Rusia Bikin Ketar-ketir AS dengan Senjata Nuklir Antisatelitnya
BACA JUGA:2 Planet Tanpa Satelit Alami Beserta Alasannya, Yuk Pahami!
Teori-teori menunjukkan bahwa LHB terbentuk jutaan tahun lalu oleh ledakan supernova. Serangkaian ledakan bintang ini kemungkinan besar meledakkan medium antarbintang, menciptakan rongga yang luas ini. Terobosan terbaru dari Max Planck Institute for Extraterrestrial Physics (MPE) telah mengungkap sifat sejati LHB dan strukturnya yang rumit.
Memetakan Gelembung
Ahli astrofisika Michael Yeung dan timnya menggunakan eROSITA , teleskop sinar-X yang kuat di atas observatorium antariksa, untuk memetakan LHB dengan detail yang belum pernah ada sebelumnya. Tidak seperti observatorium berbasis Bumi atau yang dipengaruhi oleh halo hidrogen planet kita, eROSITA beroperasi 1,5 juta kilometer dari Bumi. Titik pandang yang unik ini menawarkan pemandangan langit sinar-X yang murni.
Dengan membagi langit menjadi 2.000 bagian, para peneliti menganalisis cahaya sinar-X di setiap area. Mereka menemukan bahwa LHB bukanlah bola seragam tetapi mengembang lebih mudah tegak lurus terhadap bidang galaksi.
Ini masuk akal—ada lebih sedikit hambatan pada arah vertikal dibandingkan dengan cakram galaksi horizontal.
BACA JUGA:Kepler 37-b Planet Terkecil yang Pernah Ditemukan Manusia, Lebih Kecil dari Merkurius
BACA JUGA:20th Century Studios’ Rilis Triler Fil ‘Kingdom Of The Planet Of The Apes’
Michael Freyberg, anggota kunci lain dari tim MPE, mencatat bahwa bentuk gelembung tersebut menyerupai nebula bipolar , meskipun lebih runcing dan bergelombang. Struktur yang tidak teratur ini bukanlah satu-satunya hal yang terungkap. "Yang tidak kami ketahui adalah keberadaan terowongan antarbintang menuju Centaurus, yang membentuk celah di medium antarbintang yang lebih dingin," jelas Freyberg.
Terowongan Menuju Bintang?