Hal ini dilakukan dalam wujud cooling sistem yang di gencarkan oleh Polda Sumsel dalam bebera Waktu terakhir ini.
BACA JUGA:Kapolda Sumsel Dukung Program Pj Wali Kota Prabumulih, Apa Sajakah Itu?
BACA JUGA:Kapolda Utus PJU Polda Sumsel Ke SLB Negeri Pembina Palembang, Apa Tujuannya
Ini tidak lain untuk meminimalisir dan sekaligus mencegah terjadinya potensi gangguan Kamtibmas agar bisa tercitanya Pilkada aman dan kondusif.
"Jadi di Pilkada ini, kita dapat memberikan hak pilih untuk bisa menentukan arah pembangunan untuk 5 tahun kedepannya, walau beda pilihan tapi kita tidak boleh terpecah," tambahnya.
Polda Sumsel telah mendorong untuk mensosialisasikan diksi terpilih dan tidak terpilih, bukan siap menang atau siap kalah.
Karena pesta demokrasi kali ini dan sebelum-sebelumnya juga namanya selalu pemilihan kepala daerah, bukan pertandingan.
BACA JUGA:Ada Sosok Kapolda Sumsel Dalam Acara Sriwijaya Run, Inilah Sosoknya
BACA JUGA:Ini Langkah Polres Prabumulih Dukung Program Presiden dan Kapolda Sumsel, Apa Itu?
"Jadi tidak ada yang menang dan tidak ada yang kalah, tetapi yang ada adalah terpilih dan tidak terpilih," ungkapnya.
Kapolda Sumsel meminta agar masyarat hingga bahkan pendukung paslon untuk tidak melakukan ujaran kebencian.
"Kita harap hal itu tidak terjadi, bahkan tidak mudah menyebarkan informasi yang belum tahu kebenarannya sehingga berpotensi dis informasi atau mis informasi," bebernya.
Kapolda Sumsel berharap Pilkada ini berlangsung aman, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil tanpa menimbulkan goresan luka.
BACA JUGA:Ada Arahan Apa Ini dari Kapolri, Kapolda Sumsel Ikut Secara Virtual
BACA JUGA:Ada Ya Isi Amanat Menteri Pemuda Olahraga Dibacakan Kapolda Sumsel Dalam Upacara di Mapolda
Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di koranpalpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA koranpalpres.com"