Sementara di dunia, Hari Pohon Sedunia digagas Julius Sterling Morton, seorang pencinta alam dari Amerika Serikat, dia gigih mengampanyekan gerakan menanam pohon.
BACA JUGA:Srikandi PLN UIP Sumbagsel Monitoring Penanaman Pohon Mangrove di Desa Wisata Sungsang IV
BACA JUGA:Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pj Bupati OKI Lakukan Penanaman Pohon
Morton (1832-1902) dan istrinya, Caroline Joy French, pada 1854 pindah dari Michigan ke Nebraska yang baru terbentuk, yaitu wilayah tanpa pepohonan.
Dia berusaha mendorong warga untuk menanam pohon untuk melestarikan lingkungan, dan memperindah wilayah pemukiman tempatnya tinggal. Pada 10 April 1872, ia mengusulkan untuk menyisihkan satu hari untuk menanam pohon.
Kemudian disepakati Hari Pohon Sedunia diperingati setiap 21 November. Perayaan Hari Pohon pertama diselenggarakan di Spanyol. Pada saat memperingatinya, banyak pihak melakukan gerakan penanaman pohon. Dunia menyebutnya sebagai arbor day. Arbor diambil dari bahasa latin yang berarti pohon.