PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Struktur musik tidak hanya terdiri dari susunan nada dan bunyi-bunyian saja melainkan bersumber dari nilai kejiwaan, karakter, dan nilai eksistensi pemusik akan tercermin di dalam komposisinya.
Demikian disampaikan musisi, penyanyi, dan komposer Indonesia ternama Fariz RM saat diundang menjadi narasumber Workshop Aransemen Musik di ruang serbaguna SMK Negeri 2 Palembang, Kamis 5 Desember 2024.
Fariz menjelaskan, komposisi itulah yang harus dikejar pemula, sehingga memiliki eksistensi yang kuat di belantara musik internasional.
Komposisi musik sambung Fariz, terdiri dari 12 nada penting.
BACA JUGA:Kacau! Asy-Syu'ara Disebut Sebagai Surah Pemusik, Kata Ustaz Khalid Basalamah itu Penafsiran Keliru
"Tapi mampukah kita menghitung berapa jumlah karya musik yang ada di dunia ini?" imbuh Fariz.
Lebih lanjut dia menjelaskan apa dan bagaimana struktur musik yang dapat dikuasai seseorang menuntut kepekaan saat mendalami nilai-nilai.
Sebagai pemusik yang menguasai 98 persen alat musik dari instrumen tradisional hingga ke alat musik modern, Fariz menjelaskan bahwa ada 5 tahapan yang harus dikuasai pemusik pemula.
Kelima tahapan tersebut menurut penyanyi lagu Sakura di dekade 1980-an itu antara lain, mengamalkan (melakukan), meneruskan, memantapkan, dan meraih eksistensi.
BACA JUGA:OKU Timur Cari Bintang! Buruan Kesempatan Emas Bagi Pemuda Berbakat di Dunia Musik
BACA JUGA:Mahasiswa Universitas Andalas Temukan Fakta Mengejutkan, Musik dapat Kurangi Stres pada Hewan Ternak
Masih menurut Fariz, musik adalah bahasa jiwa.
Corak musik dari bangsa mana saja, secara psikologis dapat dipahami oleh bangsa mana saja.
Dia mencontohkan, lagu-lagu berbahasa Inggris, tentu akan disukai orang yang tak pandai bicara dalam bahasa Inggris.