“Akan kami lihat apa programnya dan kami usahakan agar bisa masuk di Kecamatan Kertapati,” kata Toha.
Soal jembatan ditanggapi Rumiyana yang minta agar aspirasi terkait masalah ini dibuat secara tertulis melalui pihak kelurahan ditujukan ke Dapil I DPRD Sumsel.
Untuk keluhan soal pohon besar, Taufik mengatakan, pohon-pohon itu masuk wilayah Kabupaten Ogan Ilir dan masalah ini dikomunikasikan dengan Pemkab Ogan Ilir.
BACA JUGA:Rapat Paripurna Luar Biasa! Banggar DPRD Sumsel Sampaikan Hasil Pembahasan APBD 2023
BACA JUGA:Dijamin Murah! Polda Sumsel Gelar Bazar UMKM di Halaman DPRD Sumsel
“Tolong berikan titik lokasi pohon-pohon itu, nanti kami segera sampaikan ke Bupati Ogan Ilir,” imbuh Koordinator Dapil I, Chairul S Matdiah.
Mengenai aspirasi soal pembangunan puskesmas, Chairul menyatakan, aspirasi ini akan disampaikan di rapat paripurna DPRD Sumsel.
Sedangkan masalah pelayanan PDAM yang diminta warga, Chairul berjanji segera menyampaikan ke PDAM Tirta Musi.
Sementara permintaan akan lampu jalan, akan dibantu secara pribadi oleh anggota Dapil I.
Selama masa reses yang berlangsung pada 2 hingga 9 Desember 2024, selain berdialog dengan warga Kecamatan Kertapati, Dapil I DPRD Sumsel juga berkunjung ke sejumlah tempat lain. Seperti ke SMA IT Bina Ilmi, Fakultas Hukum Unsri, Kantor Camat IB I, dan Kelurahan Tuan Kentang Kecamatan SU I.