Ternyata Aplikasi Ini yang Paling Digemari Gen Z, Apakah itu?

Senin 13 Jan 2025 - 20:17 WIB
Reporter : Eko Wahyudi
Editor : Eko Wahyudi

Dari laporan State of Mobile 2024 oleh Data.AI disebutkan masyarakat Indonesia menghabiskan waktu terbanyak untuk menatap layar HP. Lebih dari seperempat harinya atau sekitar 6,05 jam dihabiskan dengan gawai pada periode 2023.

Bahkan laporan 2022, orang Indonesia menghabiskan waktunya lebih lama lagi, yakni selama sebelumnya mencapai 6,14 jam dan mencatat hanya orang Indonesia yang menghabiskan waktunya lebih dari 6 jam.

BACA JUGA:Wajib Tahu! Inilah Aplikasi yang Bikin Boros Baterai HP, YouTube Masuk Daftar

BACA JUGA:Cuma Nonton Video YouTube Dibayar Rp70.000 dari Aplikasi Penghasil Saldo Dana Yang Pasti Membayar, Ini Linknya

Thailand yang ada di peringkat kedua, misalnya, menggunakan ponsel selama 5,64 jam per hari dan Argentina 5,33 jam per hari.

Kendati demikian, masyarakat Indonesia bukan yang pertama dalam menghabiskan waktu di aplikasi. Indonesia hanya berada di peringkat ketiga dengan waktu 415 miliar jam di aplikasi mobile. 

Ada warga India di posisi pertama, dengan waktu 1,19 triliun jam menggunakan aplikasi mobile.

Indonesia juga menjadi yang teratas dalam mengunduh aplikasi. Laporan itu menyebutkan masyarakat RI berada di peringkat kelima sepanjang 2023, sebanyak 7,56 miliar kali unduh aplikasi.

BACA JUGA:Dapatkan Saldo DANA Gratis dengan Cepat Melalui YouTube!

BACA JUGA:Senang Banget! Ini Cara Menghasilkan Saldo DANA di Program Partner Youtube

Jumlah tersebut tidak sebanyak warga China yang unduhan aplikasi masyarakatnya mencapai 113,41 miliar kali. 

Jadi, itu tadi sebuah laporan dari Pew Research Center, gen Z terutama di Amerika Serikat (AS) ternyata lebih memilih menggunakan Youtube dalam kesehariannya. Ditemukan pula kebanyakan dari mereka menggunakannya hampir setiap hari.

Laporan Pew Research Center itu dihasilkan dari survei pada remaja AS berusia 13 hingga 17 tahun. Periode survei  itu dilakukan 18 September-10 Oktober 2024.

Dari survei tercatat 9 dari 10 remaja menggunakan situs tersebut. Meskipun masih cukup banyak, namun memang mengalami penurunan pada 2022 sebanyak 95%.

 

Kategori :