Karena kebiasaan yang monoton itu akan tampak membosankan bagi peserta didik, hal yang didapatkan di dalam kelas hal itu itu saja dan tidak bervariatif.
Maka dari itu perlu untuk menghindari dalam menghabiskan jam pelajaran yang sama seperti kemarin dengan cara yang sama juga setiap harinya.
Jadi solusi yang dapat diberikan yaitu guru dapat mencoba hal-hal yang baru dan juga berani untuk mengambil segala resiko yang terjadi.
BACA JUGA:4 Beasiswa Kuliah ke Luar Negeri, Tiket Pesawat Gratis dan Biaya Hidup Ditanggung, Minat?
BACA JUGA:Si Lusuh dan Bernilai Tinggi
Dengan membuat kesalahan untuk menciptakan metode yang baru, sehingga dapat menemukan titik kenyamanan antara 2 arah yaitu pendidik dan yang dididik.
Mau nonton juga akan membuat peserta didik menjadi lebih tegang bahkan bisa membuatnya suntuk dan sering mengantuk ketika menghadapi proses belajar mengajar yang monoton.
7. Ganti Pembelajaran dengan Percakapan
Sama dengan beberapa poin yang telah disebutkan di atas yaitu dengan mengganti pembelajaran dengan percakapan yaitu terjadi interaksi antara dua arah.
BACA JUGA:Pendaftaran Indonesia Skills Week Hanya Satu Pekan, Begini Cara Dapat Pelatihan Kerja
BACA JUGA:CATAT! Jadwal Pelatihan dan Webinar Gratis di ISW Edisi Desember 2023
Dalam hal ini tidak hanya berfokus kepada buku dari materi-materi namun juga bisa diambil dari cerita ataupun kisah nyata di kesehariannya terkait materi yang diberikan.
Hal ini bisa sesekali diterapkan dalam proses belajar dan juga mengajar agar dalam proses ini terjadi suasana yang santai dan juga dapat memposisikan mereka layaknya sebagai teman.
Dengan adanya interaksi antara dua arah maka dari itu dapat juga untuk saling bertukar ide serta gagasan sehingga Guru tidak hanya memberikan tanggapan namun juga bisa sebaliknya.
Tidak ada salahnya jika berganti peran antara guru dan siswa terjadi terbalik dari perannya.
BACA JUGA:Kamu Lagi Cari Beasiswa? Berikut 5 Rekomendasi Beasiswa S2 Malaysia Terbaik!