“Saya tidak membutuhkan gaji itu, yang sebetulnya hak kaum miskin,” katanya.
Selama menjadi Presiden, Lugo memilih tetap tinggal di rumahnya yang sederhana.
Pakaiannya juga sangat sederhana: kemeja panjang atau lengan pendek.
Sehari-harinya, ia mengonsumsi makanan sederhana, seperti singkong rebus, nasi putih, daun kol cacah (salad), dan ikan.
Ini adalah jenis makanan sehari-hari rakyat biasa di Paraguay.
Tidak ada yang istimewa.
Sayangnya pada 22 Juni 2012 lalu, Fernando Lugo dikudeta oleh sayap kanan melalui parlemen.
4. Nelson Mandela
Nelson Mandela juga sosok presiden sederhana.
Presiden Afrika Selatan periode 1994-1999 itu rela sepertiga gajinya dipotong untuk membantu anak yang kelaparan hingga membutuhkan pendidikan di Afrika Selatan.
Mandela berjuang keras untuk memperbaiki kesenjangan kulit hitam dan kulit di Afrika Selatan.
Sosok yang berani memperjuangkan kesetaran hak ini telah mewarisi semangatnya kepada dunia.
5. Jose ‘Pepe’ Mujica
Jose Mujica adalah salah satu pemimpin Gerakan Pembebasan Nasional Tupamaro (MLN-T).
Ia menghabiskan 14 tahun di penjara karena aktivitas gerilya melawan kediktatoran.
Ia memenangkan pemilu tahun 2009 dan resmi menduduki jabatan Presiden pada Maret 2010.