PAGARALAM, KORANPALPRES.COM – Rapat membahas kelangkaan gas LPG 3 kilogram alias gas melon dan bio solar digelar oleh Pemkot Pagaralam.
Polres Pagaralam Polda Sumsel juga mengikuti rapat Evaluasi kekurangan gas elpiji 3 kg dan BBM jenis bio solar tersebut. Beberapa pekan ini kelangkaan tersebut membuat masyarakat Kota Pagaralam resah.
Rapat yang digelar di Ruang Besemah 1 Pemkot Pagaralam yang dihadiri dari berbagai perangkat daerah, horizontal maupun vertikal yang ada di kota Pagaralam.
Adapun langkah yang di ambil oleh Pemkot Pagaralam seperti disampaikan adalah Pemerintah Kota Pagaralam telah mengajukan penambahan kuota ke Pertamina dan mendapatkan tambahan kuota sebanyak kurang lebih 8.000 tabung gas LPG 3 Kg.
BACA JUGA:Pertamina Dukung Pemkot Pagar Alam Ajak ASN Gunakan LPG Non Subsidi
BACA JUGA:Kilang Pertamina Plaju Beroperasi 12 Juta Jam Kerja Aman Sepanjang 2023
Pemerintah Kota Pagaralam juga telah menghimbau agar kepada agen dan pangkalan gas LPG 3 Kg di Kota Pagaralam agar tidak menjual ke luar Kota Pagaralam.
Pemkot Pagaralam telah membuat surat edaran Walikota Pagaralam kepada seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Kota Pagar Alam, pelaku usaha serta masyarakat yang mampu untuk tidak menggunakan gas LPG 3 Kg bersubsidi.
Setiap agen gas LPG 3 Kg di Kota Pagaralam untuk melaporkan kuota yang diterima setiap bulannya kepada Pemerintah Kota Pagaralam.
Untuk pengajuan tambahan pada hari - hari tertentu atau hari Besar pihak agen harus mengajukan surat rekomendasi ke Pemerintah Kota Pagaralam 3 (Tiga) bulan sebelum hari besar tersebut dan kita akan teruskan kepada pihak Pertamina.
BACA JUGA:Pengguna LPG Tabung 3 Kg Wajib Daftar
BACA JUGA:Nelayan Palembang Terima 148 Paket Konversi BBM ke BBG, Pertamina Ingatkan Jangan Diperjualbelikan!
Pemerintah Kota Pagaralam bersama agen gas LPG 3 Kg dan pangkalan agar mengawasi serta mensosialisasikan dan membuat surat edaran yang berhak menerima gas LPG 3 Kg agar tepat sasaran
Pertamina bersama Pemerintah Kota Pagaralam melakukan monitoring ke sejumlah pangkalan yang ada di Kota Pagaralam.
Monitoring yang dilakukan ini sebagai upaya untuk meningkatkan pengawasan dan memastikan ketersediaan stok LPG 3 Kg.