Di sini wajib ketahui bahwa orang yang menginginkan kebahagiaan di surga maka dia harus memiliki modal yang satu ini yaitu modal bertauhid.
Tidak akan masuk ke dalam surganya Allah kecuali orang-orang yang bertauhid.
Walau terkadang dia diazab terlebih dahulu ke dalam neraka karena dosa yang dia lakukan.
Nabi Muhammad ﷺ bersabda, “Barang siapa yang bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhaq disembah kecuali Allah,
BACA JUGA:Kloter Pertama Haji 1445 H Berangkat 12 Mei 2024, Berikut Jadwal Perjalanannya
tidak ada sekutu bagi-Nya dan bersaksi bahwasanya Muhammad adalah hamba-Nya dan Rasul-Nya,
dan bersaksi bahwasanya Isa adalah Hamba Allah dan juga Rasul-Nya, dan kalimat-Nya “Ya Allah tiupkan kepada Maryam dan ruh dari Allah ﷻ dan bersaksi bahwasanya surga adalah benar dan neraka adalah benar”
maka Allah ﷻ akan memasukkan dia ke dalam surga sesuai dengan apa yang telah diamalkan” (HR. Bukhari dan Muslim)
kemudian dalam hadits yang lain Nabi kita ﷺ bersabda, “Sesungguhnya Allah ﷻ telah mengharamkan neraka bagi orang yang mengatakan لااله الا لله tidak ada sesembahan yang berhaq disembah kecuali Allah ﷻ, yang dia mengharap dengan kalimat tersebut wajah Allâh ﷻ” (HR. Bukhari dan Muslim)
BACA JUGA:6 Cara Agar Hati Bersyukur Menyambut Ramadan 2024, Nomor 1 Jarang Terpikirkan
Ini menunjukkan kepada kita bahwasanya modal utama untuk mendapatkan surga Allah ﷻ adalah dengan bertauhid.
Ditegaskan bahwa tauhid adalah amalan yang paling Allah ﷻ cintai, sebaliknya syirik atau menyekutukan Allah ﷻ dalam beribadah adalah amalan yang sangat Allâh ﷻ murkai.
Allah ﷻ memang Maha Pengampun akan tetapi bila seseorang meninggal dunia dalam keadaan berbuat syirik besar kepada Allâh ﷻ, Maka Allah ﷻ tidak akan mengampuni dosa syirik tersebut.
Orang tersebut akan kekal di dalam Neraka selama-lamanya dan tidak ada harapan baginya untuk masuk ke dalam surga-Nya Allah ﷻ.
BACA JUGA:Mengapa Orang Beriman Suka Cita Sambut Ramadan 2024? Berikut Penjelasannya
Sungguh, ini adalah sebuah kerugian yang tidak ada kerugian yang lebih besar daripada kerugian kekal dalam Nerakanya Allah.