BACA JUGA:Resmi Dideklarasikan, Ini 5 Fakta Penting Keberadaan Komunitas Muda Peduli Heritage di Palembang
Angpao ini diberikan sebagai hadiah dalam menyambut perayaan Tahun Baru Imlek.
Adapun makna yang terdapat pada pemberian angpao ini yaitu bermakna memberikan rezeki.
Warna merah pada ampau tersebut melambangkan kesejahteraan, kekuatan dan hoki.
Maka dari itu tidak heran banyak beberapa orang menantikan momen tradisi unik ini yang paling ditunggu-tunggu.
BACA JUGA:Kenang Jasa Para Pahlawan Petempuran 5 Hari 5 Malam Melalui Lomba Puisi
BACA JUGA:Inilah Kesenian dan Kuliner dari Provinsi Riau yang Sangat Kental Warisan Budaya Melayunya
Anto biasanya diberikan oleh anggota keluarga yang telah berkeluarga, serta yang menerima apa tersebut adalah anak-anak atau orang yang belum menikah.
Hal yang menarik pada pemberian ampau ini, orang dewasa yang belum menikah juga tetap mendapatkan angpau.
Seperti pada kepercayaan Tionghoa, uang yang terdapat pada angpao tidak boleh mengandung angka 4, karena hal tersebut dianggap pembawa sial.
Di dalam bahasa Mandarin, angka 4 disebut memiliki arti yang sama dengan kata 'mati'.
BACA JUGA:Mengenal Palang Pintu Adat Pernikahan, Tradisi Budaya Asli Indonesia
BACA JUGA:5 Fauna Di Pulau Jawa Yang Terancam Punah, Salah Satunya Menjadi Lambang Nasional Negara
4. Mengharapkan Turunnya Hujan
Di dalam perayaan Imlek keunikan tradisi ini pada masyarakat mengharapkan turunnya hujan, bermakna sebagai keberuntungan.
Kepercayaan masyarakat tionghoa terhadap turunnya hujan dapat mendatangkan keberuntungan, serta dianggap membawa rezeki yang banyak.