Untuk menghindari iritasi, gunakan pembersih wajah yang lembut dengan bahan non-komedogenik.
Selain itu, jika Anda memiliki kulit berminyak, pilihlah pembersih wajah yang mengandung benzoil peroksida, asam glikolat, asam salisilat, atau asam beta-hidroksi.
2. Oleskan pelembab setelah mencuci muka
Untuk hidrasi, kulit berminyak tetap membutuhkan pelembab wajah. Pilih pelembap bebas minyak untuk menghindari pori-pori tersumbat yang dapat memperparah jerawat.
BACA JUGA:Sri Sutandi, Perjuangkan Infrastruktur di Daerah Transmigrasi
Selain itu, jika Anda ingin pelembab Anda tidak meninggalkan kilap atau residu pada kulit Anda, pilihlah yang berbahan dasar air.
3. Gunakan kertas minyak
Kertas minyak mempunyai kemampuan menyerap minyak dengan cepat tanpa membuat kulit wajah menjadi kering.
Mudah digunakan yang perlu Anda lakukan hanyalah menyeka bagian wajah yang berminyak dengan kertas secara perlahan.
BACA JUGA:4 HP Vivo Terbaru 2024, Layar Amoled Resolusi Full HD, Pasar Ponsel di Indonesia Makin Kompetitif
Namun, jangan menggosoknya terlalu keras. Hal ini tidak hanya membahayakan, tetapi juga membuat minyak meresap ke bagian lain di wajah.
4. Piihlah kosmetik khusus kulit berminyak
Bagi Anda yang memiliki kulit berminyak, disarankan untuk tetap menggunakan kosmetik yang diperuntukkan berbahan dasar air atau bebas minyak.
Kosmetik berbahan dasar alkohol dan produk perawatan kulit lainnya tidak boleh digunakan karena dapat mengiritasi kulit.
BACA JUGA:Datang Ke Palembang, Kabaharkam Polri Cek Hal Ini di Wilayah Polda Sumsel
Selain itu, Anda juga bisa mengurangi minyak berlebih dengan menggunakan produk kosmetik yang mengandung L-carnitine, ekstrak licorice, teh hijau, atau niacinamide. Untuk mencegah iritasi kulit, pastikan Anda mematuhi petunjuk produk.