Namun mainan ini mungkin tidak cocok untuk anak Anda. Mainan ini mungkin terlalu kecil untuk dimainkan oleh anak kecil.
Anda pasti sudah tahu kalau balita Anda sudah bisa menentukan pilihan di usia ini.
Oleh karena itu, biarkan anak Anda memilih barang yang diinginkannya, dan kemudian orang tua dapat memutuskan apakah akan membelinya atau tidak dengan mempertimbangkan keamanan dan kesesuaian barang tersebut untuk anak mereka.
3. Pertimbangkan untuk membuat mainan dari benda sehari-hari
BACA JUGA:Foto Portrait? Cara Pengambilan Foto yang Tren di Kalangan Anak Muda
Tahukah Anda bahwa Anda bisa membuat mainan yang aman untuk anak Anda dari beberapa benda sehari-hari yang Anda temukan di sekitar rumah? Misalnya saja kardus, kantong kertas, sendok kayu, dan gelas plastik.
Bermain dengan benda-benda ini sama menyenangkannya dengan bermain dengan mainan mahal di mal.
Oleh karena itu, gunakan apa yang Anda miliki untuk membuat mainan atau alat musik untuk dimainkan anak Anda saat mandi.
Ingatkan diri Anda untuk terus mengawasi anak Anda saat mereka bermain untuk memastikan mereka tidak memasukkan apa pun ke dalam mulutnya yang dapat membuat mereka tercekik.
BACA JUGA:Pemenuhan Hak Anak Harus Sesuai Konvensi Ini Beberapa di Antaranya
4. Hindari memilih mainan yang terlalu berat
Memastikan mainan yang Anda pilih tidak terlalu besar dan kuat untuk anak Anda adalah nasihat selanjutnya. Jangan membeli mainan apa pun, misalnya yang memiliki tutup tebal.
Anak Anda berisiko tertangkap karena, meskipun ia dapat membukanya, ia mungkin belum memiliki ketangkasan untuk mencegahnya menutup sendiri.
Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari pembelian mainan yang dapat membahayakan.
BACA JUGA:Jaga Komunikasi Satker Polres Lahat Laksanakan Olahraga Bersama
5. Jangan membeli mainan dalam jumlah berlebihan