PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Melihat Jejak Keunikan Sejarah dan Budaya dengan Storynomics Tourism di Kutai Kartanegara.
Dikutip dari laman Kemenparekraf RI, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, muncul sebagai destinasi wisata yang semakin dikenal, terutama setelah sebagian wilayahnya masuk dalam area Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Namun, kepopulerannya tidak hanya berasal dari keikutsertaannya dalam IKN, melainkan juga dari sejarah panjangnya yang dihiasi cerita-cerita legenda menarik.
Dengan pendekatan storynomics tourism, Kutai Kartanegara memberikan pengalaman wisata yang tak terlupakan, menyatukan narasi, konten kreatif, dan kekayaan budaya.
BACA JUGA:Long Weekend Imlek Wisatawan Ramai, Hujan Sempat Bikin Wisatawan Tidak Maksimal Berlibur
BACA JUGA:Ini Lho 10 Permata Tersembunyi di Indonesia yang Jarang di Kunjungi Wisatawan
Menapak Jejak Kerajaan Hindu Tertua di Indonesia
Salah satu daya tarik utama Kutai Kartanegara adalah hadirnya Kerajaan Hindu Tertua di Indonesia: Kutai Martadipura, yang berdiri sejak abad ke-4.
Beda dengan Kerajaan Kutai Kartanegara, bukti sejarah Kutai Martadipura dapat ditemukan di Museum Mulawarman.
Dengan lebih dari 5.000 koleksi bersejarah, mulai dari singgasana, pakaian kebesaran, hingga prasasti yupa, Museum Mulawarman menjadi jendela ke masa lalu yang memikat.
BACA JUGA:Grebeg Sudiro 2024, Tradisi Kelurahan Naik Kelas Jadi Event Nasional yang Menciptakan Harmoni Budaya
BACA JUGA:Apa itu Nostalgic Gateways? Wisata Seru Membawa Kembali Kenangan Indah
Kolam berbentuk naga di museum ini menjadi ikonik, melambangkan perjalanan hidup dan penjaga alam semesta, sebagaimana cerita legenda masyarakat Kutai Kartanegara.
Tidak hanya itu, makam para raja yang terletak di sebelah kanan bangunan Museum Mulawarman memberikan nuansa kerajaan Hindu tertua di Indonesia.
Dengan mengemasnya dalam konsep storynomics, liburan di Kalimantan Timur bukan hanya tentang bersantai, melainkan juga tentang merasakan sejarah dengan cara yang menyenangkan.