Padahal, aktivitas fisik yang teratur dapat membantu memperkuat pembuluh darah, jantung, dan fungsi tubuh, termasuk otak.
Selain itu, dampak gadget terhadap pertumbuhan anak dapat menyebabkan masalah pada mata mereka, seperti kelelahan atau rasa tidak nyaman karena menatap layar dalam waktu lama.
4. Melemahkan ikatan antara orang tua dan anak
Anak-anak yang terlalu terpaku pada gawai akan lebih jarang bertemu dengan orang tuanya.
Mereka akan sering menggunakan media sosial, berbagi foto, dan menjalin hubungan virtual dengan teman.
Ini bukanlah perilaku yang sepenuhnya negatif. Namun hal ini juga dapat melemahkan hubungan antara orang tua dan anak. Selain itu, anak-anak akan kesulitan dalam bersosialisasi.
5. Mengalami masalah kesehatan mental
BACA JUGA:Sukses dan Damai, Pelantikan 25 Kades Terpilih di Muratara Tandai Awal Periode 2024-2030
Depresi pada anak-anak pada usia tertentu juga dapat disebabkan oleh pengaruh elektronik. Hal ini tentu akan berdampak pada kesehatan mental mereka sebagai anak-anak dan remaja.
Anak-anak sering kali mengalami rasa malu, cemas, atau takut ketika berinteraksi atau bertemu orang baru.
Faktanya, mereka berupaya untuk menjauhi keramaian.
Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di koranpalpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA koranpalpres.com".