PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Bulan puasa Ramadan tiba,sebagian umat Islam sudah mulai akan melaksanakan salat tarawih dan melaksanakan sahur mulai malam ini.
Sebagian lain masih menunggu hasil siang isbat yang dilakukan Pemerintah malam ini (10/3).
Setiap memasuki bulan Ramadan kita tentu pernah mendengar istilah tahrib.
Tarhib secara umum berarti menyambut Ramadan dengan segala kesiapan, keluasan, dan kelapangan jiwa raganya.
BACA JUGA:5 Ide Jualan Lauk Pauk Untung Besar di Bulan Puasa Ramadan 2024!
Ustad kondang Adi Hidayat (UAH) menyebut ada dua bagian tarhib yang dilakukan, yakni tarhib sebelum Ramadan di bulan Syaban dan tarhib saat Ramadan tiba.
“Tarhib itu menunjukkan supaya saat menerima Ramadan hati kita lapang. Kita pun bisa lapang dalam menunaikan segala apapun yang diperintahkan di Ramadan itu,” kata UAH dilansir dari kanal YouTube dikutip dari YouTube Adi Hidayat Official.
Ustad Adi Hidayat menjelaskan bahwa dalam menyambut Ramadan, Rasulullah SAW telah menuntun umatnya untuk meluaskan dan melapangkan hati dengan sebuah doa.
Doa Ramadan ini tertuang juga dalam hadist At-Tirmidzi nomor 3.254.
BACA JUGA:Sebentar Lagi Masuk Ramadan, Ini Doa pada Akhir Sya'ban yang Bisa Kamu Amalkan
Berikut adalah doanya.
اللَّهُمَّ أَهِلَّهُ عَلَيْنَا بِالْيُمْنِ وَالإِيمَانِ وَالسَّلامَةِ وَالإِسْلامِ رَبِّي وَرَبُّكَ اللَّهُ
Allahumma ahillahu ‘alaina bil yumni wal imani was salamati wal islam. Rabbi wa rabbukallah.
Artinya, “Ya Allah jadikanlah hilal (bulan) ini bagi kami dengan membawa keberkahan, keimanan, keselamatan, dan keislaman. Tuhanku dan Tuhanmu adalah Allah.”
BACA JUGA:Marhaban Ya Ramadan, Spripim Polda Sumsel gelar Doa Bersama