Tidak diragukan lagi dapat membantu meminimalkan kemungkinan serangan asam urat dengan menurunkan kadar asam urat.
Sebuah artikel yang diterbitkan di Medical News Today mengklaim bahwa tidak ada hubungan yang ditemukan antara asam urat dan telur.
Sebaliknya, telur bisa dimasukkan dalam menu makanan yang ramah asam urat.
BACA JUGA:Tanamkan Disiplin Sejak Dini, Satgas TMMD Latih PBB Anak-Anak SD
Konsumsi telur sebaiknya diimbangi dengan biji-bijian bergizi, kacang-kacangan, sayuran, dan produk susu rendah lemak.
5. Kacang–kacangan
Diketahui bahwa kacang-kacangan seperti buncis, kacang polong, dan lentil menurunkan kadar asam urat sehingga aman untuk dikonsumsi.
Protein nabati berlimpah dalam jenis makanan ini, yang bermanfaat bagi tubuh.
Sebuah penelitian menemukan bahwa penderita asam urat tinggi yang banyak mengonsumsi protein nabati memiliki kadar asam urat lebih rendah dibandingkan orang yang banyak mengonsumsi protein hewani.
Selain itu, menurut penelitian ini, mengonsumsi banyak protein nabati tidak meningkatkan risiko kambuhnya asam urat.
6. Ikan Salmon
Karena kandungan asam lemak omega-3 yang tinggi, ikan salmon merupakan makanan penurun asam urat.
BACA JUGA:Puluhan ASN di Lingkungan Pemkab Lahat Diambil Sumpah oleh Kejari Lahat, Kira-kira Soal Apa Ya?
Asam lemak omega-3 pada salmon dipercaya dapat mengurangi edema dan peradangan yang berhubungan dengan asam urat.
Salmon juga dapat menurunkan atau menjaga kadar asam urat dan kolesterol tubuh karena rendah lemak jenuh dan purin.