JAKARTA - Demi Mewujudkan Indonesia Maju, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) melakukan diskusi terkait pengamanan pada tahapan pemilu dan Agenda Nasional tahun 2024.

Bahkan kegiatan ini diikuti oleh Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo SIK, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo Sugihhartono dan Kapolres jajaran Polda Sumsel. 

"Pembahasan yang kita lakukan merupakan kegiatan di hari kedua Apel Kasatwil hari ke-2 di Jakarta pada Kamis, (02/11/2023)," ujar Irjen Pol Wibowo saat mengkonfirmasi kegiatan tersebut kepada wartawan, Jumat (3/11/2024).

Dikatakan Kapolda Sumsel bahwa kegiatan Apel Kasatwil ini dimaksudkan untuk persiapan pengawalan tahapan Pemilu. Sehingga harus memiliki kesiapan yang sangat matang hingga mampu melakukan pengawalan dengan baik. 

BACA JUGA:Bank OCBC NISP dan ADA Merayakan Kesuksesan Empat Tahun Kemitraan Transformasional dalam Dunia Perbankan

Bahkan pihanya mendapatkan pembekalan dari Polri untuk melaksanakan program-program yang sudah menjadi agenda nasional. Di tengah meningkatnya dinamika eskalasi tantangan global yang berimplikasi Sitkamtibmas di dalam negeri. "Kita harapkan akan mampu menjaga dalam situasi perbedaan pendapat nanti, perbedaan pilihan," katanya. 

Agar hal ini tidak membuat kondisi di masyarakat yang tidak kondusif, oleh karena itu Polri memberikan edukasi dan literasi di media sosial. "Sebagai bentuk antisipasi dampak Polarisasi, demi menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di negeri ini, yang menjadi modal kita untuk menuju Indonesia Emas tahun 2045 mendatang," jelas Alumni Akpol 93.

Pada hari kedua ini kegiatan dihadiri oleh Wakapolri Komjen Pol Agus Andrianto, Irwasum Polri Komjen Pol Ahmad Dhofiri, Para PJU Mabes Polri dan Pemateri Prof Rhenald Kasali.

Sebelumnya Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo membuka Apel Kepala Satuan Wilayah (Kasatwil) di The Ritz Carlton, Jakarta (1/11/2022). 

BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Ajak Muhammadiyah Terus Bersinergi Bersama Pemerintah dalam Pembangunan Daerah

Kegiatan ini diikuti oleh 569 orang peserta yang terdiri dari 27 orang pejabat utama Mabes Polri, 34 orang Kapolda dan 508 orang Kapolres. Apel Kasatwil 2023 dilaksanakan dengan Tema "Penguatan Kepemimpinan Polri yang Presisi guna mengamankan Tahapan Pemilu dan Agenda Nasional 2024 dalam rangka mewujudkan Indonesia Maju". 

Jenderal Sigit menyebut apel Kasatwil merupakan ajang untuk mempersiapkan personil Polri dalam mengawal dan melaksanakan tahapan pemilu 2023-2024 yang saat ini sedang berjalan.

“Untuk mempersiapkan personil Polri, baik yang di pusat maupun yang di daerah, untuk bisa mengawal dan melaksanakan tahapan pemilu yang saat ini memang sudah berjalan, betul-betul bisa berjalan dengan baik," tambahnya. 

Selain mempersiapkan tahapan Pemilu, Jenderal Sigit menuturkan apel kasatwil ini juga untuk melaksanakan program-program yang sudah menjadi agenda nasional dan mengawal program pembangunan di tahun 2023 dan 2024.