Dibuat Terkagum-Kagum dengan Koleksi Museum Balaputra Dewa, Pj Gubernur Sumsel Lakukan Hal Mengejutkan Ini!

Reporter: Kurniawan |

Editor: M Iqbal |

Rabu , 17 Apr 2024 - 21:48

Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni (empat dari kanan) didampingi Kepala Disbudpar Sumsel Aufa Syahrizal, Kepala Museum Negeri Sumsel Chandra Amprayadi berfoto bersama dengan latar belakang Rumah Limas koleksi Museum Balaputra Dewa.--museum negeri sumsel for koranpalpres.com

Baik peninggalan berupa alat peninggalan rumah tangga, perahu, keramik, senjata hingga berbagai macam peninggalan zaman dahulu ada di museum milik Pemprov Sumsel itu.

"Jadi koleksi yang tersimpan dalam Museum ini bersumberkan dari masyarakat, yang kemudian diteliti, dikaji hingga dibuat ulasan mengenai koleksi tersebut," timpalnya.

Inilah, kata Pj Gubernur Sumsel salah satu upaya dalam mengenal Sumsel dengan mengetahui sejarah hingga peninggalan yang ada di Sumsel.

"Jadi bagi masyarakat yang memiliki benda bersejarah, kita imbau untuk diserahkan kepada Museum untuk dikaji, diteliti hingga diberitahukan kepada masyarakat secara luas," tukasnya.

Sementara itu, Kepala UPTD Museum Balaputra Dewa Chandra Amprayadi mengapresiasi kunjungan Pj Gubernur Sumsel yang secara spontan melakukan promosi digital.

"Tentunya kita bangga dikunjungi secara spesial yang kemudian langsung beliau promosikan, terlebih beliau juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk sukarela menghibahkan koleksi benda bernilai sejarah ke museum sebagaimana yang selama ini telah kami lakukan,” beber Chandra.

Lebih lanjut, dia merinci jumlah koleksi yang ada di Museum Balaputra Dewa ini kurang lebih 18.000 koleksi dari mulai mata uang kerajaan Sriwijaya, perahu, keramik hingga berbagai senjata temuan di Sungai Musi.

"Untuk pengunjungnya sendiri mencapai ratusan orang dari mulai mahasiswa hingga pelajar yang ada di Kota Palembang maupun luar Palembang, termasuk turis mancanegara berbondong-bondang datang untuk melihat koleksi di Museum Balaputra Dewa," pungkasnya.

dibuat terkagum-kagum dengan koleksi museum balaputra dewa, pj gubernur sumsel lakukan hal mengejutkan ini!                            palembang, koranpalpres.com – museum negeri sumatera selatan (sumsel) atau lebih dikenal dengan sebutan museum balaputra dewa kedatangan tamu istimewa, rabu sore, 17 april 2024.
orang nomor satu di pemerintah provinsi (pemprov) sumsel saat ini, pj gubernur agus fatoni sengaja mengajak rombongan menyempatkan diri berkunjung ke museum di bawah naungan dinas kebudayaan dan pariwisata (disbudpar) sumsel itu.
pj gubernur agus fatoni disambut dengan hangat oleh kepala disbudpar sumsel aufa syahrizal dan kepala uptd museum negeri sumsel chandra amprayadi.
dipandu pemandu beny pramana putra, pj gubernur agus fatoni memasuki satu persatu ruang pamer di museum yang beralamat di jalan srijaya nomor 1, kelurahan srijaya, kecamatan alang-alang lebar, palembang itu.
baca juga:karcis masuk resmi naik, pengunjung museum negeri sumsel tetap membludak
baca juga:ditemukan di sungai musi, trisula kerajaan sriwijaya jadi koleksi terbaru museum negeri sumatera selatan
dengan seksama, suami ap widyanintyas menyimak penjelasan pemandu beny pramana putra mengenai koleksi-koleksi yang terpajang.
sesekali kepala disbudpar sumsel aufa syahrizal dan kepala museum chandra amprayadi ikut menimpali narasi setiap koleksi.
selama kunjungannya, pj gubernur agus fatoni kerap menunjukkan ekspresi kekaguman dan takjub terhadap semua koleksi yang terpajang.
mulai dari koleksi-koleksi hibah yang ada di ruang pamer hibah 1 dan 2, batu-batu megalit prasejarah di taman arca, koleksi songket dan kain tradisional serta hiasan ukiran di ruang pamer 1.
baca juga:ribuan warga nu kota palembang hadiri halal bihalal, ratu dewa:nahdlatul ulama rumah besar saya
baca juga:selama arus mudik dan balik lebaran 2024, 1,5 juta lebih kendaraan melintas di jalan tol trans sumatera
kemudian fosil-fosil kayu, hewan dan manusia zaman prasejarah, serta temuan-temuan sungai musi di ruang pamer 2, hingga peninggalan bersejarah dari masa kerajaan sriwijaya, kerajaan palembang, kesultanan palembang darussalam, dan masa penjajahan serta kemerdekaan republik indonesia di ruang pamer 3.
mengakhiri kunjungannya, pj gubernur agus fatoni sempat diajak mengunjungi koleksi masterpiece yang berada di halaman belakang museum balaputra dewa yakni rumah tradisional masyarakat kota palembang dan iliran, rumah limas.
 pantauan tim palembang ekspres, untuk mengapresiasi kinerja pengelola museum dalam menjaga dan melestarikan koleksi-koleksi yang ada, pj gubernur agus fatoni secara spontan melakukan promo digital lewat platform media sosial milik dinas komunikasi dan informatika (diskominfo) provinsi sumsel dan milik museum balaputra dewa.
 pj gubernur agus fatoni beberapa kali minta tim media untuk merekam ulasan singkat tentang beberapa koleksi yang memikat hatinya.
baca juga:3 aroma parfum ini bisa menarik perhatian lawan jenis, wanginya terus menempel kuat di memori
baca juga:4 rekomendasi parfum untuk date night yang romantis, wajib pakai ngedate bareng doi
 antara lain koleksi lesung kayu kuno dan kemudi kayu berukuran besar yang terpajang di ruang pamer 3.
masih di ruang pamer 3, pj gubernur agus fatoni juga mengulik koleksi tanjak palembang dan lukisan sultan palembang darussalam, sultan mahmud badaruddin ii.
terakhir, beliau juga dengan bangga mengulik dan mempromosikan rumah tradisional masyarakat palembang dan iliran, rumah limas.
teristimewa, pj gubernur agus fatoni selalu menutup setiap ulasan koleksi dengan ajakan mengunjungi museum balaputra dewa.
baca juga:3 jembatan di musi rawas utara putus diterjang banjir dan 2 desa terisolasi, ini kondisinya
baca juga:xl axiata hadirkan 59 bts 4g di jalan tol trans sumatera palembang- lampung, demi sinyal yang aman
“bukan hanya kepada warga sumatera selatan, saya juga mengajak warga nusantara untuk berkunjung ke sini, payo ke museum, untuk mengenal lebih jauh sejarah, budaya dan peradaban manusia yang dipamerkan museum balaputra dewa,” tuturnya.
sementara itu, saat diwawancarai sebelum meninggalkan museum balaputra dewa, agus fatoni menyebut dia menilai bahwa di museum balaputra dewa ini banyak sekali peninggalan masa lalu, khususnya kerajaan sriwijaya.
"di sini kita bisa melihat perkembangan budaya, adat, hingga perkembangan sumsel di sama yang lalu itu seperti apa dengan melihat koleksi yang ada di museum kita ini," ujarnya.
baik itu sebelum zaman kerajaan sriwijaya, zaman kerajaan sriwijaya, sesudahnya hingga yang terakhir, sehingga ada banyak peninggalan yang tersimpan di museum balaputra dewa ini.
baca juga:dirut pln tinjau spklu di rest area 626b pakai mobil listrik
baca juga:dengan sigap polisi bantu dorong mobil terperosok di tanjakan dekat jurang
baik peninggalan berupa alat peninggalan rumah tangga, perahu, keramik, senjata hingga berbagai macam peninggalan zaman dahulu ada di museum milik pemprov sumsel itu.
"jadi koleksi yang tersimpan dalam museum ini bersumberkan dari masyarakat, yang kemudian diteliti, dikaji hingga dibuat ulasan mengenai koleksi tersebut," timpalnya.
inilah, kata pj gubernur sumsel salah satu upaya dalam mengenal sumsel dengan mengetahui sejarah hingga peninggalan yang ada di sumsel. 
"jadi bagi masyarakat yang memiliki benda bersejarah, kita imbau untuk diserahkan kepada museum untuk dikaji, diteliti hingga diberitahukan kepada masyarakat secara luas," tukasnya.
baca juga:camilan sore, yuk bikin resep pempek sutra ternyata gampang bikin
baca juga:rasanya gak kalah sama resto! ini cara bikin resep chicken karage garing dan juicy
sementara itu, kepala uptd museum balaputra dewa chandra amprayadi mengapresiasi kunjungan pj gubernur sumsel yang secara spontan melakukan promosi digital.
 "tentunya kita bangga dikunjungi secara spesial yang kemudian langsung beliau promosikan, terlebih beliau juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat untuk sukarela menghibahkan koleksi benda bernilai sejarah ke museum sebagaimana yang selama ini telah kami lakukan,” beber chandra.
 lebih lanjut, dia merinci jumlah koleksi yang ada di museum balaputra dewa ini kurang lebih 18.000 koleksi dari mulai mata uang kerajaan sriwijaya, perahu, keramik hingga berbagai senjata temuan di sungai musi.
"untuk pengunjungnya sendiri mencapai ratusan orang dari mulai mahasiswa hingga pelajar yang ada di kota palembang maupun luar palembang, termasuk turis mancanegara berbondong-bondang datang untuk melihat koleksi di museum balaputra dewa," pungkasnya.