Cewek Michat di Ogan Ilir Pasang Tarif Rp1 Juta Untuk Jasa Plus-plus, Ditawar Rp200 Ribu 'Sikat' Juga
Cewek Michat di Ogan Ilir Pasang Tarif Rp1 Juta Untuk Jasa Plus-plus, Ditawar Rp200 Ribu 'Sikat' Juga-Wijdan koranpalpres.com-
PALEMBANG,KORANPALPRES.COM- Zaman canggih saat ini berbagai cara bisa dilakukan dengan mudah. Ya, termasuk menemukan teman baru melalui Aplikasi Michat.
Awalnya, Aplikasi Michat ini bisa membantu para penggunanya berkomunikasi dengan teman, kerabat dan keluarga.
Sayangnya, seiring waktu berjalan aplikasi ini dimanfaatkan Pekerja seks Komersial (PSK) untuk menarik pelanggannya untuk meraup keuntungan pribadi atau seperti praktik prostitusi online.
Informasi ini Palembang Ekspres dapat dari seorang pria hidung belang yang telah memanfaatkan aplikasi michat demi berhubungan dengan si kupu-kupu malam.
BACA JUGA:5 Aroma Parfum Isi Ulang Terfavorit Tahun 2024
BACA JUGA:7 Top Merek Parfum Paling Populer untuk Wanita, Kamu Sudah Coba?
Sebut saja namanya Si-Anu pengguna jasa itu. Si-Anu membeberkan, bahwa menghubungi dan berkomunikasi dengan PSK yang disebut cewek michat paling mudah dan aman.
Menurutnya aplikasi michat memiliki fitur jarak, dimana pengguna bisa langsung terhubung dengan pengguna lain yang berada dalam satu wilayah.
"Saat aktifkan fitur lokasi, langsung saja akan terlihat cewek-cewek yang ada disekitar kita," kata Si-Anu kepada Palembang Ekspres, Ahad 21 April 2024.
Dengan keadaan ini, membuat dirinya dengan mudah memilih cewek mana yang sesuai dengan seleranya, karena terlihat jelas cewek michat yang berpakaian dengan seksi.
BACA JUGA:4 Rekomendasi Parfum Pria Terbaru 2024, Wangi Kalem yang Maskulin
BACA JUGA:5 Aroma Parfum Isi Ulang Paling Populer 2024
"Kenapa kita tahu mereka jual diri, karena cewek michat ini ada kode di statusnya. Misalnya kode cewek michat ini status profilnya ada tulisan BO alias Booking Order," terangnya.
Selain itu, status mereka kadang ST (Short Time), LT (Long Time), dan lainnya. "Kadang kita tidak mau tertipu dengan wajah cantiknya, kita minta kirim foto dulu," imbuhnya.