https://palpres.bacakoran.co/

PLN Gelar Aksi Bersih dan Olah Sampah di 54 Lokasi Se-Indonesia

PLN Group melaksanakan kegiatan aksi bersih dan olah sampah yang tersebar di 54 lokasi se Indonesia sebagai bagian dari program Green Employee Involvement--Ist

Apresiasi juga disampaikan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat yang diwakili oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung Barat, Ibrahim Aji, atas aksi bersih lingkungan PLN di Waduk Saguling.

Aksi ini kata Ibrahim, tidak hanya berdampak pada pelestarian lingkungan tetapi juga sangat membantu pemerintah daerah dalam upaya mengurangi sampah di wilayahnya.

BACA JUGA:Waduh! Aksi Kurang Terpuji Dilakukan Dua Remaja Perempuan di Taman Danau OPI, Berikut Penjelasannya

BACA JUGA:Buruan! Pendaftaran KIP Kuliah Merdeka 2024 Dibuka, Ini Bantuan Bisa Didapat

"Terima kasih juga kepada PLN Group yang selama ini sudah sangat membantu kami di Kabupaten Bandung Barat dalam pelestarian lingkungan hidup. Sudah sangat sering sekali kita berkolaborasi dengan PLN terkait dengan pengelolaan lingkungan hidup baik itu untuk pengurangan sampah dan sebagainya," ujar Ibrahim.

Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL PLN Gregorius Adi Trianto mengatakan pihaknya menargetkan sebanyak 16.500 peserta termasuk pegawai sukarela PLN, komunitas dan stakeholders.

"Green Employee Involvement ini adalah wadah yang kami inisiasi untuk meningkatkan jiwa kepedulian pegawai PLN agar terlibat secara aktif sebagai relawan dalam program peduli lingkungan," katanya.

Dengan kepedulian ini diharapkan juga pegawai dapat menjadi influencer bagi stakeholders dan masyarakat agar lebih peduli terhadap lingkungan.

BACA JUGA:Gara-gara Masalah Ini, Seorang Ibu di Palembang Laporkan Ayuk Kandungnya Sendiri Ke Polisi

BACA JUGA:Evaluasi Status Bandara SMB II Palembang, Cagub Holda: Siap Perjuangkan Demi Keberlangsungan UMKM Ekraf

Khusus di Waduk Saguling, kata Gregorius, program ini dilakukan berkolaborasi dengan Komunitas Bening Saguling binaan PLN Indonesia Power.

"Kami menargetkan mengumpulkan 300 ton sampah, lalu kami pilah dan dari situ sampah tersebut bakal diolah menjadi barang berdaya guna dengan kerja sama dengan kolaborator," ujarnya.

Gregorius menjelaskan, sampah-sampah yang dikumpulkan akan langsung dipilah antara yang high value dan low value, juga organik dan anorganik untuk selanjutnya dikirimkan ke pihak kolaborator pengolah sampah.

Nantinya, sampah dipilah dan didaur ulang menjadi barang berdaya guna. Di antaranya sampah plastik menjadi furniture, kerajinan, dan batako.

BACA JUGA:Jangan Sampai Ga Tau! Inilah 5 Layanan Masyarakat yang Wajib Pakai BPJS Kesehatan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan