Tak Disangka, Ternyata Eddy Santana Putra keturunan Pangeran Liting, Pesirah di Ogan Ilir, Ini Buktinya
Tak Disangka, Ternyata Eddy Santana Putra keturunan Pangeran Liting, Pesirah di Ogan Ilir, Ini Buktinya--IG eddysantana.putra
Keberhasilannya memenangkan pemilihan langsung pada tahun 2008 menandai masa kepemimpinan yang berkelanjutan dan inovatif di ibu kota Sumatera Selatan.
Di bawah kepemimpinannya, Palembang mengalami transformasi signifikan di berbagai sektor.
Beliau berhasil mengubah kawasan kumuh di sekitar Jembatan Ampera menjadi tujuan wisata yang populer, memanfaatkan potensi Sungai Musi sebagai daya tarik utama bagi wisatawan lokal maupun internasional.
Eddy Santana Putra juga terkenal karena inisiatifnya dalam mengelola dan menertibkan pasar tradisional, seperti Pasar 16 Ilir, serta mendorong pengembangan kawasan strategis seperti Jakabaring, yang kini menjadi pusat kegiatan olahraga dan rekreasi di Palembang.
BACA JUGA:Secara Virtual, Kapolda Sumsel Mengikuti Launching Perizinan Penyelenggaraan Event
BACA JUGA:ASYIK! Modal Main Game Tap-Tap Layar, Saldo DANA Gratis Langsung Cair Rp100 Ribu! Begini Caranya
Pendidikan formal Eddy Santana Putra dimulai dari Sekolah Dasar YSP Pusri hingga menyelesaikan pendidikan menengahnya di SMA Xaverius I, Palembang.
Beliau melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Sriwijaya dengan meraih gelar sarjana teknik sipil dan kemudian melanjutkan studi pascasarjana di Bandung dalam bidang pengembangan daerah rawa dan pantai.
Selain itu, beliau juga memperoleh gelar dalam manajemen sumber daya air di Universitas Sriwijaya.
Eddy Santana Putra dilahirkan dari keluarga militer, dengan ayahanda yang merupakan seorang perwira TNI dengan pengalaman dalam sejarah peperangan di Palembang.
BACA JUGA:Ini 5 Lembaga Penyusun Pemeringkatan Universitas yang Sering Dipakai Sebagai Rujukan
Kedekatannya dengan masyarakat dan organisasi pemuda di Palembang mencerminkan komitmen serta kepeduliannya terhadap masa depan dan kesejahteraan masyarakat Sumatera Selatan.