PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Kebakaran yang terjadi pada Kamis, 5 September 2024, di Kelurahan Sako, Kecamatan Sako, Palembang, menarik perhatian publik, termasuk dari dua calon pemimpin Kota Palembang, Fitrianti Agustinda dan Nandriani Octarina. 

Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 2 siang itu menghanguskan satu rumah warga di kawasan Lebak Murni.

Fitrianti dan Nandriani, yang tengah mencalonkan diri sebagai Walikota dan Wakil Walikota Palembang, segera mengunjungi lokasi kebakaran pada sore harinya. 

Kehadiran mereka membawa dukungan moral dan bantuan kepada korban, yang mendapat sambutan positif dari warga. 

Fitrianti menyatakan bahwa kehadiran mereka di lokasi bukan kali pertama dalam bencana kebakaran, dan mereka berkomitmen untuk selalu mendukung warga yang tertimpa musibah.

Dalam pernyataannya, Fitrianti menegaskan pentingnya kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran, terutama di musim kemarau, di mana risiko kebakaran meningkat. 

Ia juga menyoroti bahwa edukasi dan sosialisasi terkait pencegahan kebakaran akan menjadi prioritas jika mereka terpilih memimpin kota Palembang.

Selain dukungan moral, Fitrianti dan Nandriani memberikan bantuan berupa sembako dan uang tunai kepada korban kebakaran. 

Nandriani berharap bantuan ini dapat meringankan beban korban, serta mengajak warga sekitar untuk turut memberikan dukungan bagi para korban.

Menurut Fitrianti, kegiatan sosial dan kemanusiaan menjadi fokus utama dalam agenda mereka.

Jika terpilih sebagai Walikota dan Wakil Walikota Palembang, mereka berjanji akan memberikan prioritas pada program-program sosial yang bersifat kemanusiaan, terutama dalam membantu warga yang tertimpa musibah seperti kebakaran.

“Kegiatan-kegiatan sosial seperti ini menjadi prioritas utama kami. Kami sangat peduli terhadap nasib warga Palembang, terutama yang terkena musibah. Kedepannya, program-program yang positif dan berorientasi pada kemanusiaan akan menjadi fokus utama kami jika dipercaya untuk memimpin kota ini,” tambah Fitrianti.

Tidak hanya menyampaikan niat baik, Fitrianti juga memberikan himbauan kepada seluruh warga Palembang agar lebih waspada terhadap bahaya kebakaran, terutama di musim kemarau yang sedang berlangsung saat ini. 

Musibah kebakaran ini bukan yang pertama terjadi di Palembang, dan Fitrianti-Nandriani menyadari pentingnya langkah-langkah lebih lanjut dalam regulasi serta edukasi masyarakat untuk mencegah kebakaran di masa mendatang.