5 Minuman Legend Khas Sumatera Selatan, Anak Gen Z Belum Banyak Tau
Sarsaparillah dan es hoya merupakan dua diantara minuman legend khas Sumatera Selatan yang kini mulai jarang ditemui--yt/Haris Manggala Agni
Minuman ini biasanya disajikan dengan mencampurkannya dengan es batu sebagai pelengkap saat menyantap makanan khas Palembang seperti tekwan dan pempek.
Es Hoya atau Es Oya menjadi teman setia bagi para penikmat kuliner Palembang, menawarkan kesegaran yang menyeimbangkan rasa gurih dan pedas dari makanan khas Palembang.
BACA JUGA:Karo Provost Divisi Propam Polri Minta Personel Jadi Role Model, Apakah Itu?
Rasanya yang menyegarkan dan harganya yang terjangkau menjadikan Es Hoya atau Es Oya sebagai minuman favorit bagi semua kalangan.
3. Sugus
Sugus, minuman bersoda yang populer pada tahun 1890-an, merupakan minuman berkelas tinggi di masa kolonial.
Sugus memiliki tiga varian yaitu orange, hijau, dan merah, masing-masing menawarkan rasa yang khas dan menyegarkan.
BACA JUGA:PNS Kecamatan di Ogan Ilir Ini Menjerit, Belum Menerima Gaji Hingga Saat Ini
BACA JUGA:PLN Gelar Apel Siaga Pastikan Pasokan Listrik Andal Selama Kunjungan Paus Fransiskus dan ISF 2024
Minuman ini biasanya disajikan dengan air beserta es batu untuk menambah kesegarannya.
Sugus menjadi simbol kemewahan dan keanggunan di masa lalu, menawarkan sensasi rasa yang klasik dan elegan.
Menikmati Sugus, seolah kita merasakan kemewahan masa kolonial, mencicipi minuman yang pernah dinikmati oleh para bangsawan dan kaum elite.
4. Es Kacang Merah
BACA JUGA:Rekomendasi 5 Sleeping Mask untuk Remaja Terbaik, Miliki Kelembapan Bikin Kulit Sehat