Jejak Karier Letjen Sjafrie Sjamsoeddin: Dari Teman Seangkatan hingga Jadi Menhan di Era Prabowo
Jejak Karier Letjen Sjafrie Sjamsoeddin: Dari Teman Seangkatan hingga Jadi Menhan di Era Prabowo--IG sjafrie_sjamsoeddin
KORANAPLPRES.COM - Letjen (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin ditunjuk sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) dalam Kabinet Merah Putih di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.
Penunjukkan ini bukan hanya menandai transisi kekuasaan, tetapi juga perjalanan karier mengesankan dari seorang prajurit yang telah berkiprah di dunia militer selama puluhan tahun.
Sebagai Menhan, Sjafrie Sjamsoeddin nantinya dihadapkan pada berbagai tantangan, termasuk modernisasi angkatan bersenjata, peningkatan anggaran pertahanan, serta adaptasi terhadap perkembangan teknologi militer.
Dengan pengalaman dan kedekatannya dengan Prabowo, Sjafrie akan mampu membawa Kementerian Pertahanan Indonesia menuju era yang lebih baik, menjaga kedaulatan negara, dan memastikan keamanan nasional.
Awal Kehidupan dan Pendidikan Sjafrie Sjamsoeddin
Sjafrie lahir di Makassar, Sulawesi Selatan, pada 30 Oktober 1952.
Ia tumbuh dalam lingkungan keluarga militer; ayahnya adalah Letkol (Purn) Sjamsoeddin Koernia dan adiknya, Marsda TNI (Purn) Maroef Sjamsoeddin, juga berkarier di TNI.
Mengikuti jejak keluarga, Sjafrie memasuki Akademi Militer (Akmil) dan lulus pada tahun 1974.
Di Akmil, ia seangkatan dengan Prabowo Subianto, yang kelak menjadi presiden.
Selama di Akmil, Sjafrie menunjukkan dedikasi dan potensi yang tinggi, yang membawanya mengikuti berbagai pendidikan militer tambahan, termasuk di Seskoad dan Lemhannas RI.
Pendidikan ini membekalinya dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menempati berbagai posisi strategis di TNI.
BACA JUGA:Profil Mayor Teddy, Pensiun dari Ajudan Prabowo Kini Sekretaris Kabinet Merah Putih