Mahasiswa Universitas Andalas Sebut Media Sosial Berpengaruh Besar Membentuk Persepsi Politik Pemilih Pemula
![](https://palpres.bacakoran.co/upload/360b2a2127f7a36384e701bb42ea98f5.jpeg)
Artikel berjudul Media Sosial dalam Membentuk Persepsi Politik Pemilih Pemula ditulis oleh Karina Agustin, Mahasiswa Ilmu Politik Universitas Andalas, Padang, Sumatera Barat.--kolase koranpalpres.com
BACA JUGA:Telisik Pendidikan Politik di Universitas Andalas, Membangun Generasi Cerdas dan Kritis
Salah satu alasan mengapa media sosial sangat efektif adalah karena kemampuannya untuk menjangkau audiens dengan cepat dan efisien, terutama generasi muda yang menghabiskan banyak waktu di platform digital ini.
Banyak dari pemilih pemula yang mengandalkan media sosial untuk mencari informasi politik.
Hal ini menjadikan media sosial sebagai alat yang strategis untuk mempengaruhi opini politik mereka.
Melalui media sosial, politisi juga dapat mendengarkan suara pemilih muda secara lebih efektif.
Interaksi dua arah ini dapat memperbaiki representasi politik dan memperkuat demokrasi.
Dengan memanfaatkan platform ini secara strategis, politisi dapat merangkul aspirasi pemilih muda yang mungkin tidak terwakili dalam media tradisional.
Ini menjadi peluang bagi para pemimpin politik untuk menjangkau segmen pemilih yang lebih luas, termasuk mereka yang mungkin sebelumnya apatis terhadap politik.
Namun, di balik manfaatnya, media sosial juga menyimpan risiko.
Penyebaran informasi yang salah atau hoaks dapat memengaruhi persepsi politik pemilih pemula secara negatif.
Pemilih pemula juga harus waspada terhadap risiko keterbatasan informasi yang bisa timbul dari algoritma media sosial.